Mentor dari beberapa pelatih hebat Jerman
Sebelumnya, Ralf Rangnick telah bekerja sebagai Kepala Olahraga dan Pengembangan di klub Rusia Lokomotiv Moscow. Ia dikenal sebagai salah satu ahli taktik terbaik yang pernah ada dan bisa menjadi penunjukan yang menginspirasi di Manchester United.
Membayangkan Starting XI Gabungan Portugal-Italia di Piala Dunia 2022
10.Ralf Rangnick adalah pencipta gegenpressing
9.Rangnick masuk ke manajemen pada usia 25
Hasil Drawing Play-off Piala Dunia 2022, Portugal dan Italia Bisa Absen
Kecerdasan taktis dan bakat strategisnya dicatat sejak awal dan ia menjadi pelatih pemain di FC Viktoria Backnang pada tahun 1983.
Ralf Rangnick biasa mendapatkan video AC Milan asuhan Arrigo Sacchi yang dikirim kepadanya dari Italia. Rangnick dilaporkan sedang menulis manual pelatihan pada saat itu. Ia mempelajari posisi dan tekanan AC Milan dengan sangat detail. Dikatakan bahwa Rangnick secara obsesif memutar dan memutar kaset-kaset tersebut hingga menyebabkan VCR-nya rusak.
Sachi mengelola AC Milan dalam dua tugas antara 1987/1991 dan 1996/1997. Ia memenangkan gelar Serie A di musim 1987/1988 dan juga memenangkan Piala Eropa back-to-back. Ia juga pernah menjadi pelatih tim nasional Italia yang menjadi runner-up di Piala Dunia FIFA 1994.
7.Ralf Rangnick menolak menjadi pelatih Chelsea
How Ralf Rangnick rejected 'lame duck' Chelsea job offer before Manchester United interim role #mufc https://t.co/W69UjO94z3
— Man United News (@ManUtdMEN) November 25, 2021
6.Membawa Tim Divisi Tiga, Ulm ke Bundesliga
Rangnick adalah mantan pemain Ulm 1846. Ia kembali ke klub sebagai manajer pada tahun 1997. Rangnick pertama kali mendapatkan promosi ke Bundesliga 2 sebelum membawa mereka ke papan atas Jerman untuk pertama kalinya dalam sejarah mereka pada tahun 2000.
5.Rangnick Memenangkan promosi ke Bundesliga dengan Hannover 96
Ralf Rangnick ditunjuk sebagai manajer Hannover 96 pada Mei 2001. Hannover 96 adalah tim Bundesliga 2 pada saat itu dan Rangnick benar-benar membuat sebuah perubahan untuk tim medioker tersebut. Mereka memenangkan gelar liga divisi kedua musim itu dan mendapatkan promosi ke Bundesliga.
4.Mengundurkan diri dari Hoffenheim karena klub menjual Luiz Gustavo
Rangnick menjadi pelatih di Hoffenheim pada musim 2006/2007. Ia mendapatkan promosi berturut-turut dengan Hoffenheim untuk membawa mereka dari divisi ketiga ke Bundesliga. Mereka finis ketujuh di tabel Bundesliga pada musim 2008/2009. Namun, Rangnick mengundurkan diri setelah klub menjual gelandang Luiz Gustavo ke Bayern Muenchen Tanpa sepengetahuannya.
Ralf Rangnick achieved back-to-back promotions after taking over at Hoffenheim in 2006, helping them reach the Bundesliga for the first time.
— Squawka Football (@Squawka) November 25, 2021
They finished 7th in their debut season. ? pic.twitter.com/l0kMTJbKCe
3.Rangnick meraih promosi ke Bundesliga bersama RB Leipzig
Ralf Rangnick menciptakan kebangkitan RB Leipzig ke puncak Bundesliga. Setelah Alexander Zorniger mengundurkan diri sebagai pelatih kepala, Rangnick mengumumkan bahwa ia akan mengambil alih sebagai pelatih kepala klub pada musim 2015/2016. Ia mengamankan promosi ke Bundesliga sebelum membiarkan Ralph Hassenhuttl mengambil alih pada 2016.
Rangnick menjadi manajer RB Leipzig sekali lagi pada Juli 2018. Ia memimpin Emil Forsberg dkk finis di posisi ketiga di Bundesliga dan juga membawa mereka ke final DFB Pokal, dimana mereka kalah dari Bayern Muenchen.
2.Ralf Rangnick pernah melatih Thomas Tuchel
Ralf Rangnick melatih Thomas Tuchel sebagai pemain di Ulm. Pada bulan Februari, Rangnick mengatakan ini tentang Tuchel:
“Thomas (Tuchel) menjadi pelatih melalui saya. Dia adalah pemain saya di Ulm & harus mengakhiri karirnya karena masalah lutut. Saya memberinya pekerjaan sebagai pelatih U-15 kami. Dia bahkan tidak berniat menjadi pelatih, dia bekerja di sebuah bar di Stuttgart.”
1.Thomas Tuchel dan Jurgen Klopp menganggap Rangnick sebagai mentor mereka
Ralf Rangick adalah pelatih FC Schalke ketika manajer Liverpool saat ini Jurgen Klopp memenangkan gelar Bundesliga pertamanya bersama Borussia Dortmund. Klopp telah memuji Rangnick di masa lalu dan bahkan mengatakan bahwa ia mungkin adalah pelatih Jerman terbaik.
“Salah satu yang terbaik, jika bukan pelatih Jerman terbaik" ujar Klopp.
Thomas Tuchel, Jurgen Klopp, Ralph Hassenhuttl dan Julian Nagelsmann adalah semua pelatih yang menganggap Ralf Rangnick sebagai salah satu mentor mereka.
Manchester United are set to hire Ralf Rangnick as their temporary coach until the end of the season, per @TheAthleticUK
— Bleacher Report (@BleacherReport) November 25, 2021
The German coach was a mentor to both Jurgen Klopp and Thomas Tuchel @brfootball pic.twitter.com/8RqULXmVJi