Banyak yang lupa jika Chelsea memiliki pemain bernama Malang Sarr. Kok, bisa?
Malang Mamadou William Georges Sarr pernah dianggap sebagai salah satu talenta Prancis yang bakal bersinar di klub besar Eropa. Lalu, pada 27 Agustus 2020, dia bergabung ke Chelsea. Setelah itu, tidak terdengar lagi kabarnya.

Hanya beberapa pekan mengikuti sesi latihan di klub barunya, Sarr langsung dipinjamkan ke FC Porto selama satu musim. Malangnya, di Portugal, Sarr benar-benar malang. Di dalam maupun luar lapangan, Sarr identik dengan kemalangan yang akut.

Di lapangan, Sarr hanya mendapatkan kesempatan bermain delapan kali di tim utama Porto. Lalu, dia dibuang ke Porto B yang main di kompetisi kasta lebih rendah. Lagi-lagi, dia hanya diberi kesempatan tampil delapan kali.

Pemain Prancis keturunan Senegal itu semakin malang dengan sebuah insiden di luar lapangan. Dia mengalami kecelakaan di luar markas latihan Porto saat menabrakkan Mercedes seharga 200 ribu pounds (Rp3,8 miliar) miliknya. Kecelakaan itu terjadi hanya 100 meter setelah dia meninggalkan tempat latihat.

Sarr memang lolos dari cedera serius akibat kecelakaan tersebut. Tapi, kendaraan mahalnya mengalami kerusakan yang membutuhkan perbaikan serius.



Setelah kembali ke Inggris, Sarr semakin malang. Dia sempat bermain pada tiga pertandingan awal musim ini. Dua diantaranya Piala Liga, dan satu lagi Liga Premier melawan Brentford. Sarr ditampilkan di lapangan karena Antonio Ruediger dan Thiago Silva absen. 

Sayang, itu hanya sesaat. Kini, dia menjadi pemain yang terlupakan di Stamford Bridge. Bahkan, Sarr baru-baru ini dilaporkan akan dibuang ke Italia karena dianggap tidak memiliki pengaruh signifikan di lapangan, tempat latihan, maupun ruang ganti.

Situasi itu tidak enak bagi Saar. Pasalnya, saat bergabung bersama The Blues, pemain berusia 22 tahun itu memiliki ekspektasi besar sebagai suksesor John Terry. Itu terbukti dengan Sarr yang menandatangani kontrak lima tahun.

Sarr semakin dilupakan karena Thomas Tuchel tidak pernah meliriknya. Bahkan, hanya untuk duduk manis di bench atau sekedar masuk dalam daftar pemain utama di sebuah pertandingan kompetitif skuad utama. Contohnya saat pemain asli Nice itu tidak masuk skuad 20 pemain The Blues untuk hasil imbang 1-1 melawan Manchester United.

Melihat kekurangan menit bermain di Chelsea, Inter Milan disebut melirik Sarr. Baru-baru ini salah atau media Italia telah membuka pembicaraan tentang kemungkinan meminjam pemuda kelahiran 23 Januari 1999 tersebut pada Januari 2022.

Ada juga opsi menjual Sarr secara permanen dengan harga 13 juta pounds (Rp257 miliar). Tapi, itu akan tergantung pada seberapa bagus Sarr saat bermain di Stadio Giuseppe Meazza jika rencana peminjaman itu sukses. 

Lalu, mengapa Sarr dikaitkan dengan Inter? Itu karena Romelu Lukaku menyarankan Sarr untuk pindah ke Italia. Selain itu, agen Sarr, Federico Pastorello, juga memiliki hubungan dekat dengan manajemen Inter dalam beberapa tahun terakhir berkat sejumlah kerjasama transfer yang dilakukan.