Sudah siapkah kita melawan Vietnam dan Malaysia?
Dalam laga yang digelar di Bishan Stadium, Singapura, pada Kamis (9/12) malam WIB itu tercatat secara statistik akhir Indonesia punya tingkat akurasi umpan cuma 25 persen, pengusaan bola 42,8 persen, dan catatan buruk lainnya.
Komentar Menohok Pelatih Kamboja: Timnas Indonesia Mulai Cemas
Pernyataan yang cukup aneh, mengingat hampir semua pemain Indonesia merasakan bagaimana terik nya matahari negeri zamrud khatulistiwa.
Kisah Ramai Rumakiek, Calon Penerus Boaz Salossa di Timnas Indonesia
''Pertandingan pertama sangat sulit. Tetapi, kami mencetak gol cepat jadi bisa mendapatkan hasil maksimal. Setelah babak pertama, kami anggap lawan terlalu mudah, dan itu jadi membuat susah kami sendiri,'' jelas Shin Tae-yong lebih lanjut.
Meski demikian, Shin Tae-yong tak lupa juga untuk memberi apresiasi atas perjuangan skuad Garuda. Tentu dengan banyak catatan: ''Saya mengucapkan selamat kepada pemain atas kemenangan pertama. Saya percaya, ke depannya akan lebih baik lagi,'' tutupnya.
Di laga itu, empat gol timnas Indonesia masing-masing dicetak oleh Rachmat Irianto (4' dan 33'), Evan Dimas (17') dan Ramai Rumakiek (54'). Sementara, dua gol balasan Kamboja dicetak oleh Yue Safy (37') dan Prak Mony Udom (60').
? HIGHLIGHTS | ?? Indonesia 4-2 Cambodia ??
— AFF Suzuki Cup (@affsuzukicup) December 9, 2021
6⃣ goals ✅
Plenty of action ✅
Some good moves ?
A match that gave us everything we needed ⭐️#AFFSuzukiCup2020 | #RivalriesNeverDie | #IDNvCAM pic.twitter.com/AhzKmLYVnJ
Selanjutnya, Indonesia akan memainkan laga kedua dengan melawan Laos pada Minggu (12/12/2021) sore WIB. Semoga permainan timnas jauh lebih menyenangkan untuk dilihat.