Ayo Garuda terbang lebih tinggi...
Meski secara kolektif permainan timnas Indonesia sedikit compang camping terutama di babak kedua. Namun sejumlah pemain timnas mampu menunjukkan penampilan bagus. Kehadiran mereka menjadi kunci sukses timnas meraih hasil maksimal.
Beda dengan Tim Pria, Barcelona Wanita Justru Digdaya di Liga Champions
Dimainkan di lini tengah, Ricky mampu menjalankan tugasnya dengan apik. Menurut statistik dari LapangBola, pemain Persebaya Surabaya itu mencatat 28 umpan sukses. Ia juga membukukan rata-rata dua tekel dan dua intersep, serta juga satu assist untuk gol Rumakiek.
Momen Gol Supersub Steven Gerrard Lawan Olympiakos pada 2004
Selanjutnya ada pemain belakang yang dimainkan sebagai gelandang bertahan, siapa lagi kalau hukan Rachmat Irianto.
Aksi Rachmat tak cuma sampai disitu saja, lewat skema yang sama, pada menit ke-33, Rachmat kembali membobol gawang Kamboja.
3. Evan Dimas
Evan turun sejak menit awal dan menjadi aktor di balik gol pembuka timnas. Ia melepaskan umpan akurat ke depan gawang Kamboja yang membuat Rachmat dengan mudah mencetak gol.
©️aptain Dimas at his exquisite best for Indonesia's ?? second of the night! ⚽️#AFFSuzukiCup2020 | #RivalriesNeverDie | #IDNvCAM pic.twitter.com/K2BiZ24nep
— AFF Suzuki Cup (@affsuzukicup) December 9, 2021
Evan juga mencetak satu gol dalam laga itu. Dan operan-operan pendek nya membuat bola lebih bagus mengalir.
4. Ramai Rumakiek
Terakhir, ada 'Mutiara Hitam' dari Papua bernama Ramai Rumakiek. Wonderkid yang tampil cemerlang meski tidak dimainkan sejak menit awal.
Exactly what an inside forward should be ?
— AFF Suzuki Cup (@affsuzukicup) December 9, 2021
..and a beautifully placed shot to cap off the move by Rumakiek☄️#AFFSuzukiCup2020 | #RivalriesNeverDie | #IDNvCAM pic.twitter.com/aVwdEN5JoQ
Ramai mencetak gol keempat untuk timnas Indonesia pada menit ke-54. Gol yang ia lesatkan juga menjadi gol yang indah. Ramai melakukan cut inside, lalu melepaskan sepakan keras yang menghujam tak terbendung ke gawang Kamboja.