Pada kasus yang lama di tempat lain berakhir dengan kartu merah. Yang ini tidak.
Harry Kane beruntung terhindar dari kartu merah menyusul tekel keras terhadap Andy Robertson. Atas insiden itu, Juergen Klopp mengamuk karena penyerang Inggris tersebut tidak diusir keluar lapangan.

Setelah menempatkan Tottenham memimpin melawan Liverpool, Kane membuat Robertson mengerang kesakitan lewat sebuah pelanggaran berbahaya pada menit 19. Dia itu meluncur dan mengarahkan sepatunya tinggi di tulang kering pemain Skotlandia tersebut.
Wasit yang memimpin pertandingan, Paul Tierney, hanya mengacungkan kartu kuning untuk kemarahan Klopp, yang ingin pemain Spurs itu dikartu merah. Bos Liverpool marah di pinggir lapangan, memprotes untuk keputusan yang hanya memberi Kane hanya peringatan.
Tekel Kane pada Robertson membuat media sosial menjadi overdrive, dengan sebagian besar penggemar yakin itu adalah kartu merah. Itu seharusnya kartu merah jika melihat beberapa kasus yang sama di Liga Premier sebelumnya. Contohnya saat Paul Pogba dikartu merah karena tekel kepada salah satu pemain Liverpool.
"Itu merah. Tidak tahu bagaimana dia masih di lapangan. Jika Robertson tidak melompat keluar dari lintasan (tekel Kane), maka itu berpotensi patah kaki," tulis salah satu penggemar di Twitter. Yang kedua menulis: "Tidak pernah merah, bodoh tapi tidak merah".
Yang ketiga menambahkan: "Bagaimana ini bukan merah? Kapten Inggris menyelamatkan sekali lagi". Sementara Gary Neville dalam komentar di siaran televisi mengatakan" "Harry Kane adalah anak yang beruntung. Itu bukan pelanggaran yang cerdas".