Sampai-sampai Presiden Brasil, Jair Bolsonaro, sempat urun tangan..
Presiden Brasil, Jair Bolsonaro, sempat urun tangan mengenai kasus salah satu warga negaranya, Alex Dos Santos, yang merupakan seorang pesepakbola, dimana pada saat itu pemain yang berposisi sebagai striker tengah berkonflik dengan mantan klubnya Persikabo 1930 --- kini ia bermain untuk Persita Tangerang
Masalah bermula ketika Alex Dos Santos proses atas kebijakan pemotongan gaji yang dilakukan manajemen Persikabo di masa awal-awal Covid-19, namun pihak klub menyangkal karena sebelumnya telah melakukan sosialisasi.
Alex yang keburu tidak terima melaporkan ke FIFA, sementara Persikabo mengambil tindakan dengan melapor ke Polisi.
Setelah sekian waktu bergulir, akhirnya ribut-ribut itu menemui titik temu. Kedua belah pihak bersepakat untuk memilih jalur damai, dengan hitam diatas putih.
Kabar baik itu diunggah dalam sebuah postingan di akun Instagram resmi Persikabo, pada Jumat (24/12).
"Manajemen klub Persikabo 1973 dan mantan pemainnya, Alex Dos Santos menyepakati perjanjian damai. Kedua belah pihak sepakat untuk menyelesaikan perselisihan dengan win-win solution dengan tidak melanjutkan proses hukum."
tulis keterangan di caption itu.
Pertemuan kedua pihak berlangsung di Kantor PSSI, Jakarta. Pihak Persikabo diwakilkan Presiden klub Persikabo 1973, Bimo D.P Wirjasoekarta dan Sekretaris Klub Rini Sudiro bersama dengan kuasa hukumnya.
Sementara Alex, didampingi oleh kuasa hukumnya Ponco Nugroho dan kuasa hukum Kedutaan Brasil, Daniel Ferreira. PSSI selaku mediator perkara ini diwakili Wasekjen PSSI Maaike Ira Puspita dan bagian legal Federasi.
''Tentu ini solusi yang baik. Karena sejak awal, Manajemen Persikabo selalu mengedepankan penyelesaian terbaik dengan cara musyawarah dan mufakat,'' kata Bimo D.P Wirjasoekarta dalam keterangan resminya, Jumat (23/12).
''Sebagai klub professional di Tanah Air, tentu kami juga selalu mematuhi semua aturan yang berlaku,'' tambahnya.
Atas perjanjian damai itu, Alex Dos Santos juga meminta maaf atas postingannya di media sosial yang ia akui tidak sesuai fakta. Alex akan mencabut surat gugatan dari DRC FIFA dan Komite Etik FIFA.
Sementara itu, Persikabo juga akan mencabut laporan ke kepolisian terkait pencemaran nama baik yang dilakukan sang pemain di media sosial. Persikabo juga akan memberikan surat izin keluar Indonesia atau Exit Permit Only (EPO) untuk Alex Dos Santos.
Masalah bermula ketika Alex Dos Santos proses atas kebijakan pemotongan gaji yang dilakukan manajemen Persikabo di masa awal-awal Covid-19, namun pihak klub menyangkal karena sebelumnya telah melakukan sosialisasi.
Setelah sekian waktu bergulir, akhirnya ribut-ribut itu menemui titik temu. Kedua belah pihak bersepakat untuk memilih jalur damai, dengan hitam diatas putih.
BACA BIOGRAFI LAINNYA
4 Pemain Singapura yang Menurut Shin Tae-yong Harus Diwaspadai Indonesia
4 Pemain Singapura yang Menurut Shin Tae-yong Harus Diwaspadai Indonesia
tulis keterangan di caption itu.
Pertemuan kedua pihak berlangsung di Kantor PSSI, Jakarta. Pihak Persikabo diwakilkan Presiden klub Persikabo 1973, Bimo D.P Wirjasoekarta dan Sekretaris Klub Rini Sudiro bersama dengan kuasa hukumnya.
BACA ANALISIS LAINNYA
5 Momen Terbaik Lionel Messi pada 2021
5 Momen Terbaik Lionel Messi pada 2021
''Tentu ini solusi yang baik. Karena sejak awal, Manajemen Persikabo selalu mengedepankan penyelesaian terbaik dengan cara musyawarah dan mufakat,'' kata Bimo D.P Wirjasoekarta dalam keterangan resminya, Jumat (23/12).
Atas perjanjian damai itu, Alex Dos Santos juga meminta maaf atas postingannya di media sosial yang ia akui tidak sesuai fakta. Alex akan mencabut surat gugatan dari DRC FIFA dan Komite Etik FIFA.