Terkait Dybala, Juventus berpotensi melakukan kesalahan yang sama seperti saat melepas Ronaldo.
Setelah kepergian Cristiano Ronaldo ke Manchester United, Dybala adalah pemain terbaik Juventus. Itu dibuktikan dengan penampilan dan produktivitas di lapangan yang tidak bisa dibantah. Dengan 10 gol dari 20 pertandingan semua ajang, La Joya adalah pemain tersebur di Juventus Stadium musim ini.
Inilah Rekor yang Terhenti Saat Inter Milan Ditahan Imbang Atalanta
Yang dilakukan Dybala kemudian hanyalah memelototi tribun ke arah Pavel Nedved dan para direktur Juventus lainnya. itu menimbulkan beberapa pertanyaan dari tifosi.
Persipura Ditahan Imbang Tim Juru Kunci di Pekan ke-20 BRI Liga 1
Jawaban itu tentu saja tampak tidak masuk akal. Dan, saat wartawan menanyakan apakah harus mempercayainya, Dybala menjawab dengan santai. "Saya tidak tahu. Itu terserah anda. Ada banyak cerita, dan banyak hal terjadi. Saya memilih untuk tidak membicarakannya," tambah Dybala.
Jika Juventus kehilangan Dybala pada akhir musim nanti, itu akan menjadi kerugian besar, Pasalnya, tanpa CR7, mereka musim ini terseok-seok. "Saya tidak perlu membuktikan apa pun kepada siapa pun. Saya siap membantu pelatih dan klub. Kontrak saya? Klub mengatakan kami akan membicarakannya pada Februari," ucap Dybala.
"Kami adalah Juventus, tentu saja kami sedang mengejar tiket Liga Champions dan harus berusaha untuk menang. Kami tidak memainkan sepakbola yang bagus, itu bukan kekuatan kami. Jadi, kami harus fokus pada kemenangan dan berusaha berlari lebih keras daripada orang lain," pungkas Dybala.
#JuventusUdinese
— Auc???? (@jfcauc) January 15, 2022
1-0 Juventus #Dybala scores & stares at one of the management in the crowd, I assume Nedved… doesn’t look too good. He avoided celebrating as well. pic.twitter.com/pbF2zyfyeJ