Setelah menyingkirkan Ghana, Komoro akan menantang Kamerun.
Komoro adalah tim berperingkat 132 FIFA. Mereka menjadi negara dengan rangking terendah ketiga dari 24 tim yang mendapatkan kesempatan berlaga di Kamerun. Posisi mereka sedikit lebih baik dari Gambia (150) dan Ethiopia (137).
Kisah Heroik Gambia, Tim Peringkat FIFA Terendah di Babak 16 Besar Piala Afrika 2021
"Saya tahu bahwa seluruh negeri berpesta. Seluruh penduduk merayakannya. Banyak wartawan tidak pergi bekerja karena mereka tidur terlalu larut. Anda tahu, Komoro adalah negara yang sepakbolanya menjadi semakin gila. Tidak peduli kapan tim akan pulang, mereka akan baik-baik saja," kata jurnalis asal Komoro, Elie Djouma.
Momen Wayne Rooney Abaikan Paul Pobga Sebelum Pertandingan, Super Dingin
Menghadapi Kamerun, tampaknya akan sulit bagi Komoro. Tapi, jika kalah, setidaknya mereka sudah menunjukkan bahwa sepakbola juga dimainkan di negara sekecil Komoro.
"Jelas bahwa kami memulai dari bawah. Tapi, tahun demi tahun, dengan penambahan pemain profesional lainnya, seluruh organisasi menjadi lebih profesional," tambah pemain yang biasa disapa Jimmy itu.
Keberhasilan mereka di Kamerun memastikan lebih banyak pemain disapora yang tertarik bergabung dengan tim di masa depan. "Kami berharap Amir Abdou akan terus menghadapi negara-negara besar Afrika dan internasional karena kami warga Komoro mencintai sepakbola," kata Naima, seorang penggemar yang tinggal di ibu kota negara itu, Moroni.
"Kami mungkin negara kecil. Tapi, kami bisa melangkah jauh dan membuat sejarah di sepakbola," pungkas Naima.
??Comoros and Crvena zvezda's Ben Nabouhane and have qualified for the AFCON last 16!
— Sam Street (@samstreetwrites) January 20, 2022
They face hosts Cameroon on Monday. #fkcz pic.twitter.com/WNUTnh5vJ0