Pemain ini seangkatan Gerard, Owen, dan Carragher. Masih ingat?
Ketika masih bocah, Newby adalah fans setia The Reds. Sejak kecil dia sudah rutin menonton langsung pertandingan di Anfield. Seiring waktu itu, dia memiliki suatu impian untuk bisa menjadi pemain Liverpool. Usaha dan kerja keras pun dilakukannya.
Apa Kabarnya Sekarang? Asamoah Gyan, Eks Bintang Ghana
Meski berat, Newby ternyata bisa beradaptasi dengan baik. Bahkan, dia mendapatkan kesempatan masuk tim utama Liverpool setelah menjadi pencetak gol yang produktif di tim junior.
Peringkat 13 Pembelian Aneh Jose Mourinho
"Bagi saya, sebagai seorang striker, itu bagus untuk bermain bersama Michael karena banyak perhatian tertuju padanya. Jadi, anda mendapat sedikit lebih banyak ruang. Dan, jika anda bermain di depan Steven, dia akan menemukan anda dengan umpannya," ungkap Newby.
Dengan Owen yang jadi pesaing, Newby tidak selalu yakin dengan bakatnya sendiri. Rekor gol Newby untuk tim cadangan yang bagus, berarti dia akan diberikan kesempatan di level tim utama. Debut Piala Liga melawan Hull pada 1999 berjalan dengan baik saat dia menciptakan gol.
Berkat kekurangan striker pada saat itu dan setelah beberapa kali tampil sebagai pemain pengganti di Piala FA, Newby dipromosikan ke tim utama untuk kunjungan ke Middlesbrough pada Januari 2000. Dia masuk menggantikan Vladimir Smicer untuk menikmati 14 menit sepakbola Liga Premier.
"Sebagai seorang anak saya biasa mengikuti Liverpool di seluruh negeri, jadi itu luar biasa. Berdiri di pinggir lapangan, menunggu untuk tampil di depan 45.000 orang, mengetahui bahwa itu adalah tim anda sepanjang hidup anda, itu adalah emosi yang luar biasa," kata Newby.
"Saya ingat bahwa dalam waktu 30 detik, Paul Ince membentak saya. Jadi, itu adalah sambutan yang baik di Liga Premier. Saya dapat mengingat pemanasan hingga hari ini. Steve Staunton benar-benar menembakkan operan ke arah saya dan seolah-olah dia membuat saya siap untuk itu jika ada rasa gugup," kenang Newby.
"Ayah saya dan saudara laki-laki saya ada di sana. Kami sudah memiliki tiket musiman selama bertahun-tahun. Jadi mereka duduk di tribun. Saya masih di sana hampir setiap minggu bersama putra saya. Jadi, itu adalah momen yang sangat membanggakan bagi mereka," kata Newby.
Newby berada di bangku cadangan di laga Liga Premier lagi pada bulan berikutnya. Tapi, dia tidak akan pernah tampil untuk Liverpool lagi. Dia akhirnya dikirim ke Bury untuk memulai karier baru.
"Jika anda ingin bermain untuk Liverpool setiap minggu, anda harus berada di level yang luar biasa, dan saya mungkin tidak mencapai level itu. Saya tahu orang-orang mengatakan anda membutuhkan sedikit keberuntungan. Tapi, saya pikir jika anda cukup baik, anda akan bermain setiap minggu. Tapi, jika anda kurang bagus, anda akan kehilangan tempat anda," ungkap Newby.
"Saat itu kami memiliki striker bernama Sean Dundee, dan saya bermain sangat baik di tim cadangan. Tapi, dia terus duduk di bangku cadangan tim utama. Saya selalu merasa dengan dia keluar dari klub, saya bisa mendapat lebih banyak peluang di akhir musim. Tapi, itu tidak terjadi karena alasan apa pun," lanjut Newby.
"Saya siap untuk pergi pada tahap itu. Di bulan-bulan sebelum saya dipinjamkan ke Bury, kami merekrut Jari Litmanen. Jadi, saya akhirnya meninggalkan Melwood dengan tiga pasang sepatu dan sepasang shinpad di dalam tas besar saya," beber Newby.
Newby meninggalkan Bury ke Huddersfield sebelum kembali ke Gigg Lane. Kemudian, setelah beberapa tahun di sana, dia terjun ke sepakbola nonliga, bermain untuk Burton Albion dan Colwyn Bay, sebelum kembali Akademi Liverpool sebagai pelatih.
Kini, Newby yang bekerja sebagai pelatih di Akademi Liverpool. Meski hanya punya satu pertandingan Liga Premier untuk The Reds, Newby merasa sangat bangga. "Putra saya adalah penggemar berat Liverpool dan dia sangat bangga saya bermain dan dia bisa memberi tahu teman-temannya," kata Newby.
"Bagi saya, Liverpool adalah klub yang unik. Setelah anda berada di sana, terutama selama saya ada, dengan sejarah yang dimilikinya, saya rasa itu tidak akan pernah benar-benar meninggalkan anda," pungkas Newby.
?WEMBLEY WEMBLEY We're the greatest team in Europe and we're going to Wembley???#ARSLIV pic.twitter.com/vUSQaiR9bs
— Jon Newby (@JonNewby29) January 20, 2022