Melanjutkan tradisi pemain asal Jerman di Nerrazurri...
Teka teki kemana Robin Gosens berlabuh akhirnya terjawab sudah, dan seperti yang paling sering dirumorkan pemain timnas Jerman itu bergabung dengan Inter Milan dari Atalanta. Gosens akan mengenakan nomor punggung 18 dalam balutan seragam hitam biru garis-garis khas Nerrazurri. Usai bergabung, Gosens sama sekali tak bisa menyembunyikan kebahagiaannya.
Tetapi sebelum menjelaskan mengapa ia pindah, Gosens juga tak lupa mengirimkan pesan perpisahan yang manis kepada Atalanta, karena bagaimanapun juga Atalanta telah mewarnai perjalanan hidupnya yang dinamis.
Bek sayap itu menyelesaikan proses transfernya hari ini dengan status pinjaman dengan kewajiban untuk membeli €25 juta/ Rp. 400 miliar plus bonus.
Jelas nominal itu adalah keuntungan besar bagi Atalanta, yang telah mengontraknya dari Heracles Almelo pada musim panas 2017 dengan harga hanya sekitar dari €1 juta / Rp. 16 miliar.
“Lebih dari empat tahun telah berlalu sejak saya tiba di Atalanta sebagai anak muda yang tidak dikenal. Klub ini memberi saya kesempatan untuk bermain di Serie A dan kepercayaan diri untuk tumbuh sebagai pemain dan terutama sebagai seorang pria sejati." tulis Gosens di Instagram.
"Sejak menit pertama, saya memberikan segalanya untuk jersey ini dan Bergamo akan selalu menjadi kota yang spesial bagi saya dan keluarga saya. Saya memiliki pengalaman luar biasa di sini, menemukan teman seumur hidup dan putra saya juga lahir di sini!" imbuh pemain berusia 27 tahun itu.
Dengan penuh rasa hormat pemilik nomor punggung 20 di timnas Jerman itu berkata.
“Jadi terima kasih kepada para penggemar yang selalu mendukung saya, terima kasih kepada rekan satu tim yang membantu saya tumbuh di setiap sesi latihan, terima kasih kepada staf yang menaruh kepercayaan kepada saya dan terima kasih kepada klub yang memberi saya kesempatan untuk bermain liga yang hebat."
Bagi Gosens kepindahannya ke klub tetangga hanyalah bagian dari keputusan yang wajar dalam sepakbola.
“Namun, dalam sepak bola ada kemungkinan yang datang hanya sekali dan inilah mengapa saya sangat senang bergabung dengan Inter!"
“Saya harap Anda menghargai pekerjaan dan usaha saya. Ciao.”
Setelah itu, Gosens duduk bersama Inter TV untuk merekam wawancara pertamanya dan menjelaskan perasaannya pada apa yang ia sebut pengalaman baru yang luar biasa.
“Saya sangat bangga, karena saya telah tiba di salah satu klub terbesar di Eropa dan tidak sabar untuk memulai. Saya berbicara dengan pelatih tadi malam melalui panggilan video, dia menjelaskan apa yang dia harapkan dari saya dan saya memberi tahu dia beberapa ide saya, kami benar-benar ingin bekerja sama.”
Gosens sendiri menjadi pemain asal Jerman kesembilan yang mengenakan jersey Inter Milan, mengikuti jejak para legenda seperti Andreas Brehme, Lothar Matthaus dan Jurgen Klinsmann.
“Juara Jerman telah menulis sejarah klub ini dan saya berharap untuk terus menulis sejarah itu. Saya datang ke sini dengan ambisi besar dan ingin melanjutkan tradisi orang Jerman yang bermain baik di Inter.” Pungkasnya.
Mari kita nantikan kiprah Gosens di Inter Milan.
Tetapi sebelum menjelaskan mengapa ia pindah, Gosens juga tak lupa mengirimkan pesan perpisahan yang manis kepada Atalanta, karena bagaimanapun juga Atalanta telah mewarnai perjalanan hidupnya yang dinamis.
BACA BIOGRAFI LAINNYA
Kisah Dedik Setiawan yang Selalu Digunakan Shin Tae-yong Meski Mandul
Kisah Dedik Setiawan yang Selalu Digunakan Shin Tae-yong Meski Mandul
"Sejak menit pertama, saya memberikan segalanya untuk jersey ini dan Bergamo akan selalu menjadi kota yang spesial bagi saya dan keluarga saya. Saya memiliki pengalaman luar biasa di sini, menemukan teman seumur hidup dan putra saya juga lahir di sini!" imbuh pemain berusia 27 tahun itu.
“Jadi terima kasih kepada para penggemar yang selalu mendukung saya, terima kasih kepada rekan satu tim yang membantu saya tumbuh di setiap sesi latihan, terima kasih kepada staf yang menaruh kepercayaan kepada saya dan terima kasih kepada klub yang memberi saya kesempatan untuk bermain liga yang hebat."
“Namun, dalam sepak bola ada kemungkinan yang datang hanya sekali dan inilah mengapa saya sangat senang bergabung dengan Inter!"
Setelah itu, Gosens duduk bersama Inter TV untuk merekam wawancara pertamanya dan menjelaskan perasaannya pada apa yang ia sebut pengalaman baru yang luar biasa.
“Saya sangat bangga, karena saya telah tiba di salah satu klub terbesar di Eropa dan tidak sabar untuk memulai. Saya berbicara dengan pelatih tadi malam melalui panggilan video, dia menjelaskan apa yang dia harapkan dari saya dan saya memberi tahu dia beberapa ide saya, kami benar-benar ingin bekerja sama.”
Gosens sendiri menjadi pemain asal Jerman kesembilan yang mengenakan jersey Inter Milan, mengikuti jejak para legenda seperti Andreas Brehme, Lothar Matthaus dan Jurgen Klinsmann.
“Juara Jerman telah menulis sejarah klub ini dan saya berharap untuk terus menulis sejarah itu. Saya datang ke sini dengan ambisi besar dan ingin melanjutkan tradisi orang Jerman yang bermain baik di Inter.” Pungkasnya.
Mari kita nantikan kiprah Gosens di Inter Milan.