Valverde adalah pelatih terakhir yang memenangkan gelar La Liga untuk Barcelona
Berbicara kepada Libero Magazine, Valverde memberikan pandangannya terkait situasi yang dialami oleh El Barca saat ini.
Demi Hindari Degradasi, Newcastle dan Everton Incar Thomas Mueller, Apa Mungkin?
Sejak kepergian Valverde, rival Real Madrid itu justru mengalami kekacauan, mulai dari masa Quique Setien, Ronald Koeman hingga Xavi Hernandez.
Wayne Rooney Tolak Latih Everton, Apa Alasannya?
"Saya melihat semuanya dari kejauhan. Begitu Anda meninggalkan suatu tempat, Anda membalik halaman, tetapi untuk meninggalkan klub seperti Barcelona, Anda perlu lebih banyak waktu untuk dekompresi," lanjutnya.
Valverde sendiri tidak menutup kemungkinan untuk melatih tim luar Spanyol meski di satu sisi jika Barcelona kembali ingin memakai jasanya, ia siap untuk kembali.
“Saya misalnya, saya berasal dari tim lingkungan saya, sekarang pesepakbola di jalanan tidak ada, tetapi dribbler diminati. Sekarang ada pemain seperti (Kingsley) Coman di Bayern, (Leroy) Sane, seperti (Riyadh) Mahrez di Man City."
"(Lionel) Messi, Neymar, (Ousmane) Dembele, mereka membuat perbedaan, mereka pergi sendiri, mereka akan selalu ada."
Valverde belum kembali ke manajemen sejak ia meninggalkan Barcelona, meskipun dirinya dikaitkan dengan kepindahan ke Manchester United pada 2021.
@ManUtd board had a direct contact with former Barça manager Enersto Valverde today,
— Felix Anjimbi (@felixanjimbi) November 23, 2021
No decision made yet - he’s one of the five candidates in the list in case Mauricio Pochettino won’t be allowed to leave Paris Saint-Germain but only on interim basis pic.twitter.com/fqef4HWxQL