Nomor 5 masih aktif bermain di Stamford Bridge.
The Blues memang jarang kesulitan merekrut beberapa pemain bertahan yang tangguh. Kalau ditarik lebih jauh, hal itu sudah berlangsung sejak Chelsea didirikan pada 1905. Chelsea selalu memiliki setidaknya satu atau dua bek yang dapat diandalkan.
Kenalkan Florian Wirtz, Remaja Jerman Penerus Kai Havertz
Dijuluki 'Chopper', Ron Harris adalah salah satu bek tengah terkuat dan paling agresif pada masanya.
Dia memperkuat The Blues selama 19 tahun antara 1961 dan 1980, dengan total 795 penampilan resmi. Itu merupakan penampilan terbanyak dalam sejarah klub. Sayangnya, kapten legendaris Chelsea itu tak banyak menang bersama klub kesayangannya itu. Penghargaan utamanya termasuk Piala FA, Piala Winners UEFA (1971), dan Piala Liga (1965).
Satu-satunya pemain aktif yang masuk daftar ini, Cesar Azpilicueta adalah salah satu bek kanan terbaik yang pernah bermain di Liga Premier. Pemain asal Spanyol itu pindah ke Stamford Bridge pada 2012.
Mantan pemain Marseille ini telah memenangkan semuanya bersama The Blues. Dia membantu klub meraih gelar Liga Europa di musim debutnya.
10 Kemenangan Tandang Terbaik Klub Inggris di Liga Champions
Cesar Azpilicueta has NEVER made a mistake that has led to a goal in the Premier League...
He has been at Chelsea for NINE years.
Ridiculous ? pic.twitter.com/B11mCeUe9Z— Sporting Index (@sportingindex) February 15, 2022
Superstar asal Prancis, Marcel Desailly, bermain sangat bagus di AC Milan. Hal itu membuat The Blues mengontrak pemenang Piala Dunia 1998 tersebut pada musim panas 1998.
Pemain Prancis serba bisa itu bermain bagus, baik sebagai gelandang bertahan maupun bek tengah. Desailly menghabiskan enam musim di Stamford Bridge, membuat total 218 penampilan untuk jersey biru kebanggaan London.
Berkat dominasi Manchester United di Liga Inggris, Desailly tak bisa merayakan gelar liga bersama Chelsea. Dia hanya memenangkan satu Piala FA, dua FA Community Shields, dan satu Piala Super UEFA sebelum kontraknya berakhir.
CHELSEA REWIND: 1999/00, French World Cup Winners Marcel Desailly, Frank Leboeuf & Didier Deschamps line up for Chelsea in the Champions League. #UCL pic.twitter.com/iUN02Akm2B
— Chris Wright ??????? (@chriswrightzz) February 16, 2022
3. Ricardo Carvalho
Jose Mourinho menjadikan Carvalho sebagai rekrutan pertama Chelsea usai mereka bekerja sama membawa FC Porto juara. Keputusan Jose Mourinho sepenuhnya tepat.
Carvalho dengan cepat menjadi rekan duet yang cocok bagi John Terry, dan keduanya membantu Chelsea meraih gelar liga pertama mereka dalam 50 tahun. Tim ini hanya kebobolan 15 gol dalam perjalanan menuju kejayaan Liga Premier pada 2004/2005 — paling sedikit yang dibobol tim dalam sejarah kompetisi.
Sebelum meninggalkan Stamford Bridge ke Real Madrid pada 2010, Carvalho bermain 210 pertandingan bersama The Blues. Keunggulannya di jantung pertahanan membantu klub Inggris itu meraih total tiga gelar Liga Premier, tiga Piala FA, dua Piala Liga, dan Community Shield.
2. Ashley Cole
Salah satu tokoh paling kontroversial di sepakbola Inggris, namun Ashley Cole tidak lain adalah anugerah bagi Chelsea. Dia menandatangani kontrak dengan The Blues dari musuh bebuyutannya Arsenal.
Dia adalah salah satu bek kiri terbaik yang pernah dimiliki Chelsea. Cole memiliki kecepatan, cerdas, dan sama-sama efektif baik saat dimainkan dalam skema menyerang maupun bertahan.
Selama delapan tahun di London Barat, pemain timnas Inggris itu adalah salah satu nama bek yang hampir tak tergantikan. Bek sayap kiri itu membantu Chelsea meraih gelar Liga Premier, satu Liga Champions, empat Piala FA, dan satu Liga Europa, di antara penghargaan lainnya.
Trophies you get when you leave Arsenal for Chelsea.
— VAR (@Ziyechman) February 20, 2022
Olivier Giroud, Cesc Fabregas, Ashley Cole and Gallas can relate. pic.twitter.com/kL750JQ8Le
1. John Terry
Bek terbaik yang tak tertandingi dalam sejarah Chelsea. Dialah John Terry. Produk akademi yang bergabung dengan tim senior Chelsea pada 2000. Berkat performanya yang menawan, Terry dengan cepat menjadi favorit penggemar.
Legenda timnas Inggris itu bukan hanya bek tengah yang kokoh, tetapi dia juga merupakan bek yang harus diperhitungkan di sisi lain. Selama kariernya di Chelsea yang sarat kejayaan, bek ini tampil dalam 713 pertandingan untuk The Blues. Dia mencatatkan 67 gol dan 29 assist dalam rentang waktu tersebut.
Kapten Chelsea pada masanya ini memenangkan lima gelar Liga Premier, satu Liga Champions, lima Piala FA, dan satu Liga Europa di antara penghargaan lainnya.
Terry dianggap sebagai salah satu bek terbaik dalam sejarah, Terry dinobatkan sebagai pemenang UEFA Club Defender of the Year pada 2005, 2008, dan 2009.
"No one will ever be more important at Chelsea- not only for myself, but for everyone - than John Terry.
— Sporting Index (@sportingindex) February 16, 2022
What can a Dutch winger learn from an English centre-back?
Everything. Absolutely everything"
- Arjen Robben ? pic.twitter.com/C7xMfeU8on