Sepakbola Inggris berubah total sejak Abramovich datang pada 2003.
Meski memenangkan trofi aneh sebelum pengambilalihan Abramovich pada 2003, investasinya mendorong klub London Barat itu meraih banyak kemenangan. Dia memiliki banyak uang untuk membawa pelatih dan pemain terbaik ke Stamford Bridge.
3 Bintang Chelsea yang Cemas jika Abramovich Menjual Klub
5. Liverpool (10)
Liverpool baru-baru ini memenangkan Piala Liga lewat adu penalti melawan The Blues. Mereka bukanlah tim yang paling sukses pada dekade 2000-an. Kekeringan trofi Liga Premier mereka berlanjut dalam satu dekade sebelum akhirnya memenangkannya pada 2019/2020.
Cerita Alexis Sanchez Soal Pengalaman Buruknya Main di Man United
Liverpool memang memenangkan Liga Champions 2004/2005 dan beberapa piala domestik. Tapi, jumlah trofi utama mereka dalam dua dekade terakhir baru diraih di era Juergen Klopp. Pria Jerman itu juga mengalahkan tim Abramovich di dua final (Piala Super Eropa 2019 dan Piala Liga 2021/2022). Totalnya, 10 piala.
A young boy joined the Liverpool squad for their Carabao Cup trophy lift ?
— Sky Sports Football (@SkyFootball) February 27, 2022
A moment that the little lad will remember forever ❤️ pic.twitter.com/7Hkep0TQp0
Arsenal menjadi salah satu klub paling sukses di Inggris. Tapi, jalan mereka menuju kesuksesan terhalang ketika Abramovich mengambil alih Chelsea. Itu terbukti dengan The Gunners yang belum memenangkan gelar liga sejak 2004. Mereka juga belum memenangkan Liga Champions.
Namun, harus dicatat bahwa Arsenal telah mengalahkan Chelsea di dua final Piala domestik (Piala FA 2016/2017, Piala FA 2019/2020). Jika ditotal, 11 piala didapatkan Arsenal di era Abramovich, yang semuanya di cup competitions domestik.
3. Manchester City (16)
Saat mengambil alih Chelsea, Abramovich memberikan inspirasi kepada pengusaha kaya lainnya untuk melakukan hal yang sama dengan membeli klub lain. Contohnya, Manchester City.
Sebelum Shaikh Mansour datang, Man City adalah tim kecil. Tapi, sejak penguasa Abu Dhabi hadir di Etihad Stadium, The Citizens merekrut pemain dan pelatih terbaik dunia. Hasilnya, 16 gelar didapatkan sejak pengambilalihan Abramovich. Hanya kompetisi Eropa, khususnya Liga Champions, yang belum mereka dapatkan.
Picking up our first trophy under Pep! ?#ManCity | #OnThisDay 2018 pic.twitter.com/pI8ShxXta0
— Manchester City (@ManCity) February 25, 2022
2. Manchester United (21)
Manchester United adalah klub tersukses dalam sejarah Liga Premier. Setan Merah menjadi satu-satunya yang bisa menantang kesuksesan Chelsea selama tahun-tahun awal pengambilalihan Abramovich.
Pada awal 2000-an, Arsenal dan MU pernah bersaing untuk memperebutkan trofi utama di Inggris. Tapi, The Blues mematahkan dua gelar itu pada 2005 dengan memenangkan dua gelar liga berturut-turut. Sir Alex Ferguson kemudian merespons dengan memenangkan lima trofi liga dalam tujuh musim berikutnya.
Dalam prosesnya, MU juga mengalahkan klub London Barat itu di final Liga Champions 2007/2008 melalui adu penalti. Tapi, perlu dicatat bahwa mereka belum pernah memenangkan gelar Liga Premier sejak 2013. Dan, total, MU memenangkan 21 piala dalam 19 tahun terakhir di era Abramovich.
1. Chelsea (21)
Dari memenangkan gelar liga berturut-turut pada 2003/2004, 2004/2005, 2005/2006, hingga mengangkat gelar Liga Champions dua kali, The Blues telah berubah di era Abramovich. Dalam 19 tahun, The Blues memenangkan 21 gelar dalam maupun luar negeri.
Dengan kesuksesan yang didapatkan, Abramovich layak disebut sebagai salah satu pemiliki klub terbaik di Eropa. Dia sejajar dengan orang-orang seperti Silvio Berlusconi atau Massimo Morratti.
Chelsea won every possible trophy during the Abramovich era:
— ESPN FC (@ESPNFC) March 2, 2022
????? Premier League
????? FA Cup
??? EFL Cup
?? Champions League
?? Europa League
?? Community Shield
? Club World Cup
? Super Cup pic.twitter.com/3Zu0Wf4BK0