Mau sampai kapan perang Ukraina-Rusia terus berlanjut?
Direktur Jenderal Serhyi Palkin mengkonfirmasi berita itu saat serangan militer Rusia di negara tetangga Ukraina berlanjut.
Shakhtar adalah salah satu klub paling sukses di Ukraina dan telah memenangkan 13 gelar liga serta Piala UEFA.
Inilah Alasan Pemain Persib Tidak Ikut Pajang Spanduk "Stop War"
Invasi Rusia telah membuat liga ditangguhkan selama setidaknya satu bulan dan sejumlah pemain saat ini terdampar di negara itu.
Secara total, ada 12 pemain Brasil di skuad Shakhtar, termasuk mantan pemain sayap Ajax, David Neres, yang pindah pada Januari.
Jogadores brasileiros do Shakhtar e do Dínamo estão reunidos com as famílias em um hotel de Kiev. Acabaram de gravar esse vídeo pedindo ajuda das autoridades brasileiras para deixar o país. pic.twitter.com/7ah1RuKGo2
— Arthur Quezada (@ArthurQuezada) February 24, 2022
Dodo, Vitao, Marlon, Ismaily, Vinicius Tobias dan Maycon bermain di skuad Roberto De Zerbi bersama Marcos Antonio, Tete, Alan Patrick, Pedrinho dan Fernando.
Ukraina akan menghadapi Skotlandia dalam pertandingan play-off Piala Dunia akhir bulan ini tetapi laga tersebut sepertinya tidak akan terjadi.
Palkin merilis pernyataan pekan lalu dan menegaskaan bahwa Ukraina akan tetap menjadi negara berdaulat.
"Saya telah melalui banyak momen cerah bersama Shakhtar, tetapi bagi saya pribadi, kemenangan terbesar dalam hidup saya adalah kemenangan dalam perang untuk kemerdekaan Ukraina ini."
“Mengenai situasi di klub. Saya di Kyiv. Sebagian besar pemain dan pelatih dengan keluarga mereka ada di Kyiv."
"Kami mencoba mencari cara untuk mengevakuasi orang asing kami dan keluarga mereka... karyawan klub - di rumah, di tempat perlindungan bom, ruang bawah tanah, di kereta bawah tanah. Di tempat yang lebih aman."
Sejumlah badan olahraga dunia telah mengambil sanksi terhadap Rusia dalam beberapa hari terakhir.
Diumumkan pada hari Kamis lalu (03/03/2022) bahwa F1 telah mengakhiri kontraknya dengan Grand Prix Rusia, sementara semua tim Rusia dilarang mengikuti kompetisi FIFA dan UEFA.
Penerbit game EA Sports juga mulai menghapus tim Rusia dari FIFA 22.