Rumor selalu mengaitkan pelatih Ajax Amsterdam dengan Manchester United.
Pelatih Ajax Amsterdam, Erik Ten Hag, ramai diperbincangkan berlabuh ke Manchester United pada musim panas mendatang. Bahkan, rumor itu sudah mulai terdengar sejak Ole Gunnar Solskjaer dipecat. Pertanyaannya, apakah dia cocok? 

Rumor Ten Hag masih berlanjut ketika MU hanya merekrut Ralf Rangnick sebagai pelatih sementara hingga akhir musim. Ten Hag adalah salah satu dari sejumlah nama yang besar kemungkinan akan mengisi posisi pelatih permanen di Old Trafford, musim depan. 

Bahkan, laporan Daily Mail menyebutkan Ten Hag bersiap untuk mengambil pekerjaan barunya di Old Trafford pada musim panas mendatang. Konon, dia sudah berpamitan dengan CEO Ajax, Edwin van der Sar, yang kebetulan pernah menjadi bintang di Old Trafford.

Jadi, mari kita berandai-andai, jika Ten Hag benar-benar pergi ke Manchester untuk menggantikan Rangnick. 



MU dalam beberapa tahun terakhir sangat bermasalah di lini belakang. Sebaliknya, Ajax di bawah Ten Hag hanya kebobolan tujuh gol dalam 24 pertandingan Eredivisie pada musim 2021/2022. Itu menunjukkan Ten Hag tahu bagaimana menyusun pertahanan yang baik.



"Erik pantas dianggap sebagai salah satu talenta kepelatihan paling menarik di sepakbola saat ini karena pekerjaannya bersama Ajax," kata Juergen Klopp tentang Ten Hag pada 2020, dilansir Sky Sports.



Pada titik ini, MU bisa mengharapkan Ten Hag. Jika selama ini Rangnick sering menggunakan formasi 4-2-3-1 dengan Cristiano Ronaldo sebagai ujung tombak, Ten Hag pasti lebih berani bermain menyerang dengan mengandalkan tiga pemain depan dalam formasi 4-3-3. Pemain sayap punya peran penting dalam formasi ini.



Namun, terlepas dari hal di atas. Yang perlu ditekankan adalah tentu saja semuanya akan baik-baik saja dengan mempekerjakan seorang ahli taktik yang cerdik, meski MU sempat mengira telah melakukannya ketika merekrut Louis van Gaal pada 2014 dan Jose Mourinho dua tahun kemudian.



Tapi, bagaimana dengan Ten Hag? Banyak yang menilai Ten Hag adalah pelatih yang tepat bagi MU untuk situasi sekarang. Dan, balik lagi, apakah pemain MU saat ini bisa menerapkan strategi Ten Hag atau tidak.