Perebutan tiket Liga Champions dari Liga Premier sangat ketat. Beberapa tim yang sempat terseok-seok di awal musim seperti Arsenal, Tottenham Hotspur mulai memberi ancaman kepada Manchester United. Tapi, finish empat besar ternyata tidak akan menjadi mereka lolos.
Performa bagus ditunjukkan Arsenal dalam beberapa pertandingan terakhir. Itu telah membawa skuad asuhan Mikel Arteta berada di peringkat empat klasemen sementara dengan koleksi 48 poin. The Gunners berhasil menggeser MU setelah dikalahkan Manchester City.
Meski berbeda selisih satu poin, Arsenal masih memiliki tiga pertandingan lebih sedikit dari MU. Sementara Tottenham Hotspurs saat ini di peringkat tujuh dengan selisih tiga poin di belakang Arsenal.
Uniknya, baik Arsenal maupun Tottenham tidak akan otomatis tampil di kompetisi elite Eropa itu musim depan, meski finish di posisi keempat. Kok, bisa? Itu berkaitan dengan aturan UEFA yang hanya mengizinkan maksimal lima klub tampil di Liga Champions. Bukan enam.
Untuk memiliki lima klub, harus ada syarat yang dipenuhi. Pertama, klub Inggris menjuarai Liga Champions atau Liga Europa musim ini. Kedua, klub yang juara harus berada di luar empat besar.
Pertanyaannya, bagaimana jika juara Liga Champions dan Liga Europa itu berasal dari empat besar? Dalam situasi itu, maka Liga Premier hanya mengirimkan tiga wakil dari jalur klasemen akhir. Sementara dua tiket lagi menjadi miliki sang juara Liga Champions dan Liga Europa.
Mungkinkah skenario itu terjadi? Meski kecil, sepakbola bukan matematika. Itu berarti Arsenal atau Tottenham harus waspada dan berharap dua tim di luar empat besar klasemen tidak berjaya di Benua Biru.
Siapa yang dimaksud? Tentu saja MU dan West Ham. Faktanya, Setan Merah menahan imbang Atletico Madrid pada leg pertama babak 16 besar Liga Champions di Estadio Wanda Metropolitano. Mereka akan gantian menjamu Los Colchoneros di Old Trafford. Itu berarti peluang MU lolos ke perempat final sangat besar.
Meski jalan masih panjang, peluang MU juara tetap ada. Pasalnya, mereka memiliki pengalaman dan tradisi yang cukup bagus di kompetisi antarklub paling bergengsi di bumi itu.
Tim kedua adalah West Ham. Saat ini, The Hammers akan bertanding di babak 16 besar Liga Europa. Sesuai undian, mereka akan menghadapi Sevilla. Meski Los Rojiblancos terkenal sebagai spesialis turnamen ini, peluang klub London Timur tersebut untuk juara tetap terbuka lebar.
Tentu saja, saat ini kemungkinan itu terjadi sangat tipis. Tapi, baik Arsenal maupun Spurs harus waspada. Khusuanya, tim asuhan Antonio Conte. Sebab, pada 2012 mereka absen karena alasan yang sama. Saat itu tidak ada ketentuan untuk kualifikasi tim kelima. Jadi, ketika berada di urutan keempat, mereka harus tersingkir karena Chelsea menjuarai Liga Champions.