Chelsea bukan. Barcelona juga bukan. Tapi, hobinya gonta-ganti pelatih.
Memasuki pekan terakhir BRI Liga 1 2021/2022, pemecatan pelatih justru diambil Borneo FC. Pesut Etam secara resmi mengakhiri kerja sama dengan Fakhri Husaini. Tugas kepelatihan akan diserahkan kepada asisten pelatih, Miftahudin Mukson dan Ahmad Amiruddin.

Entah apa yang ada di kepala manajemen, pemberhentian Fakhri berarti Borneo sudah tiga kali melakukan PHK kepada pelatihnya. Klub dari Samarinda itu memulai musim dengan Mario Gomez. Lalu, Amiruddin jadi caretaker hingga penunjukkan Risto Vidakovic.

Ketika pelatih asal Bosnia-Herzegovina itu pergi untuk menukangi salah satu klub Malaysia, Borneo menunjuk Fakhri, yang baru saja gagal mengantarkan Persiba Balikpapan promosi ke Liga 1. 

"Mewakili klub, saya mengucapkan banyak terima kasih atas apa yang diberikan Coach Fakhri untuk kita Borneo FC," kata Chief Operating Officer Pesut Etam, Ponaryo Astaman, di situs resmi klub.



Fakhri ditunjuk sebagai pelatih Borneo pada 22 Januari 2022. Tujuh hari kemudian, mantan pelatih timnas Indonesia U-16 itu memimpin Pesut Etam menghadapi Bali United. Hasilnya, menyerah 1-2. Jika ditotal, dirinya menangani Borneo pada 13 pertandingan Liga 1.

Hasilnya, Borneo menang lima kali menghadapi Persiraja Banda Aceh, Persija Jakarta, Persela Lamongan, PSM Makassar, dan Persikabo 1973. Lalu, imbang empat kali dengan Persita Tengerang, Bhayangkara FC, PSIS Semarang, dan Arema FC. Sisanya, kekalahan dari Bali United, PSS Sleman, Persipura Jayapura, dan Madura United.

Setelah, ini Borneo akan menghadapi Persebaya Surabaya pada pertandingan terakhir, Rabu (30/3/2022), di Stadion I Gusti Ngurah Rai, Denpasar.