Nomor 1 bolak-balik ke Everton.
Bahkan, sejak pamornya makin meroket, Liga Premier kian disesaki dengan pemain-pemain terbaik dunia. Pasalnya, sepakbola Inggris tidak hanya menjanjikan karier mentereng, tapi juga menggiurkan karena kekuatan finansialnya.
Kisah Burak Yilmaz, Mundur Dari Timnas Turki Setelah Gagal ke Piala Dunia 2022
Striker Afrika Selatan, Shaun Bartlett, pindah ke klub papan atas Inggris, Charlton Athletic, pada 2000 dengan kesepakatan pinjaman awal dari klub Swiss, FC Zurich. Dia bergabung dengan kesepakatan permanen sekitar 2 juta pounds (Rp 37 miliar) setelah menyelesaikan peminjaman selama satu tahun.
Selama kariernya di Inggris, dia mencetak 24 gol dalam 123 penampilan untuk Charlton, termasuk tendangan voli yang mengesankan melawan Leicester City. Striker tersebut memenangkan penghargaan Goal of the Season Premier League musim 2000/2001 dengan tendangan voli dan berakhir dengan 7 gol dari 18 penampilan.
Bagaimana Kariernya? 9 Pemain Arsenal yang Datang Bareng Mikel Arteta
4. Aaron Mokoena (124 penampilan di Liga Premier)
Gelandang agresif, Aaron Mokoena, pindah ke Liga Premier dari Liga Jupiler Belgia pada 2005. Dia meninggalkan KRC Genk untuk bergabung dengan Blackburn Rovers. Gelandang itu juga tampil untuk Portsmouth di kasta tertinggi Inggris.
Dia bermain sebagai gelandang bertahan tunggal di lini tengah tiga orang, memungkinkan rekan lini tengah lainnya berkeliaran di sekitar lapangan. Dia membuat 101 penampilan liga untuk mereka. Setelah empat tahun dengan Blackburn Rovers, gelandang Afrika Selatan itu memutuskan untuk pindah dan menandatangani kontrak tiga tahun dengan Portsmouth.
3. Mark Fish (124 penampilan di Liga Premier)
Bek Mark Fish ditandatangani Bolton Wanderers pada 1997 dari Lazio setelah menolak pindah ke Manchester United. Dia juga sempat bermain untuk Charlton Athletic pada waktunya di Liga Premier.
Fish adalah bek luar biasa yang menjadi andalan Bolton Wanderers, memainkan 22 pertandingan liga saat timnya terdegradasi di musim pertamanya di klub. Bek itu membedakan dirinya sebagai pemain berkualitas untuk Bolton di divisi kedua, dan menarik banyak pelamar.
Dia akhirnya pindah ke Charlton Athletic tiga tahun kemudian seharga 700.000 pounds (Rp 13 miliar) dan kemudian menjadi pemain reguler di tim. Dia bermain 102 kali di liga untuk Charlton sebelum meninggalkan klub pada 2005.
Fish adalah bagian dari tim Afrika Selatan yang memenangkan Piala Afrika pada 1996. Bek ini membuat total 62 penampilan untuk negaranya sebelum pensiun.
2. Lucas Radebe (197 penampilan di Liga Premier)
Lucas Radebe bergabung dengan Leeds United dari Kaizer Chiefs pada 1994. Dia menjadi bagian dari kesepakatan klub untuk menandatangani Filemon Masinga. Leeds United membayar 250.000 pounds (Rp. 4,7 miliar) untuk kedua pemain itu.
Radebe awalnya berjuang di klub dan hanya membuat total 25 penampilan liga setelah dua musim di Liga Premier. Tapi, dia menikmati perubahan nasib ketika George Graham menjadi pelatih tim. Radebe melanjutkan untuk mengumpulkan 197 penampilan liga bersama Leeds United di papan atas dan menjadi kapten klub pada 1998.
Radebe adalah pemain timnas Afrika Selatan yang sukses yang menjadi kapten negaranya di Piala Dunia 1998 dan 2002. Dia juga bagian dari tim Afrika Selatan yang memenangkan Piala Afrika pada 1996.
1. Steven Pienaar (214 penampilan di Liga Premier)
Gelandang Afrika Selatan itu bergabung dengan Everton dengan status pinjaman selama satu musim dari Borussia Dortmund pada 2007. Pinjaman itu akhirnya dibuat permanen dengan biaya 2 juta pounds (Rp 37 miliar). Dia juga sempat bermain untuk Tottenham Hotspur dan Sunderland di Liga Premier.
Pienaar bisa bermain sebagai gelandang serang atau sayap. Dia menyelesaikan kepindahan ke Tottenham Hotspur seharga 3 juta pounds (Rp 56 miliar) pada 2011, tetapi waktunya di klub dirusak oleh cedera. Dia bergabung kembali dengan Everton dengan status pinjaman enam bulan pada Januari 2012 sebelum The Toffees membayar 4,5 juta pounds (Rp 85 miliar) untuk mengamankan jasanya secara permanen.
Dia kemudian dibebaskan oleh klub pada 2016 dan bergabung dengan Sunderland dengan status bebas transfer. Dia bermain selama satu musim di Stadium of Light.
Sepanjang kariernya di Liga Premier, dia membuat 189 penampilan untuk Everton, 15 untuk Sunderland, dan 10 untuk Tottenham. Dia mencetak 22 gol dan membuat total 40 assist di Liga Premier.
? 'Goal Of The Day'
— Premier League (@premierleague) October 1, 2020
└ ? Everton
└ ? 2012
└ ? Steven Pienaar
└ ? 'Worldie At Villa Park'#GoalOfTheDay @Everton pic.twitter.com/UE7wR1GJ5v