Turnamen wanita di Eropa ini akan digelar pada 6-31 Juli 2022.
Euro Wanita 2022 ada di depan mata. Tuan rumah sudah menyiapkan segala sesuatunya untuk menyambut turnamen pada musim panas nanti. Tapi, kritil terkait tempat pertandingan bermunculan.

Turnamen sepakbola wanita paling bergengsi di Benua Biru diadakan di Inggris dan pertandingan pembuka akan menyajikan tuan rumah melawan Austria di Old Trafford pada 6 Juli 2022. Pertandingan itu akan dihadiri setidaknya 73.200 penonton. 

Anehnya, tidak semua pertandingan Euro Wanita 2022 diselenggarakan di stadion-stadion Liga Premier. Ada beberapa laga yang akan dilangsungkan di kandang klub Championship Division.

Meski di kasta kedua, keberadaan stadion-stadion itu dianilai wajar oleh peserta Euro Wanita 2022. Yang mereka keluhkan adalah penunjukkan Etihad Campus sebagai salah satu venue. Di kompleks Akademi Manchester City itu terdapat stadion mini berkapasitas 4.700 kursi. Dan, itu akan jadi salah satu tempat pertandingan.

Keputusan menggunakan Etihad Campus benar-benar menuai kritik pedas. Gelandang Islandia, Sara Bjork Gunnarsdottir, misalnya, mengaku tidak habis pikir mengapa lapangan latihan dijadikan vanue turnamen sebesar Euro Wanita 2022.

"Saya sedikit kecewa. Ini mengejutkan. Bermain di Inggris ada begitu banyak stadion besar, dan kami harus bermain di tempat latihan dari Man City yang hanya menampung 4.000 penonton," ujar Gunnarsdottir, dilansir BBC Sport.

"Ini memalukan. Ini bukan rasa hormat (yang pantas kami dapatkan). Tonton sepakbola wanita hari ini, mereka memenuhi stadion. Anda melihat Barcelona dan Atletico Madrid? Ada 95.000 menonton pertandingan (di Camp Nou)," tambah Gunnarsdottir.

Gunnarsdottir menyatakan penyelenggara Euro Wanita 2022 tampaknya tidak siap. Dia mengaku kecewa karena Inggris seharusnya punya pengalaman bagus dalam menyelenggarakan kompetisi. 

"Ini tidak sopan terhadap sepakbola wanita, karena itu jauh lebih besar daripada yang orang pikirkan. Anda pikir sepakbola wanita semakin maju dua langkah. Tapi, kemudian insiden stadion ini membuat sepakbola wanita kembali mengalami kemunduran," ujar Gunnarsdottir.



Gelandang Lyon itu berharap ada perubahan kebijakan. "Saya tidak tahu apa yang ada di kepala mereka atau bahkan jika mereka mengikuti sepakbola wanita. Bodoh untuk membicarakannya karena ini tidak masuk akal. Ini membuat saya frustrasi," ucap Gunnarsdottir.

Selain Old Trafford yang berkapasitas 73.200 kursi dan Etihad Campus (4.700), Euro Wanita 2022 juga akan berlangsung di St Mary milik Southampton (31.600), Comunity Stadium Brighton and Hove Albion (30.300 ), MK Dons Stadium (28.600), Brentford Stadium (17.600), serta New York Stadium Rotherham (11.000).

Ada lagi Leigh Sports Village (12.000), Bramall Lane Sheffield United (32.000), dan stadion legendaris Wembley (90.000). "Mereka harus 100% mempertimbangkannya kembali," pungkas Gunnarsdottir.