Konon, Vietnam "mengatur" agar tak jumpa Thailand di semifinal.
Hanya sehari setelah Thailand dikalahkan Malaysia, Vietnam hanya mampu bermain imbang dengan Filipina. Rumornya, Park Hang-seo ingin tuan rumah jadi runner-up Grup A agar terhindar dari kemungkinan melawan Thailand di semifinal.

Meski kompetisi baru dimulai, semuanya tampak tidak berjalan sesuai skenario Vietnam. Awalnya, The Golden Star berharap menjadi juara Grup A dan Thailand memuncaki Grup B. Tapi, situasinya menjadi kacau ketika pada pertandingan pertama, The Young Elephants justru kalah dengan Harimau Muda.
Sehari setelahnya, Vietnam bermain imbang dengan Filipina. Akibatnya muncul rumor Vietnam sengaja gagal menang demi mengantisipasi lawan di semifinal. Sebab, dengan kekalahan dari Malaysia, potensi Thailand menjuarai Grup B semakin berat. 

Jika Thailand menjadi runner-up Grup B, maka lawan di semifinal adalah juara Grup A. Jadi, agar Vietnam tidak melawan Thailand, rumor menyebut Vietnam bertekad menjadi runner-up Grup A. Konon, hasil pertandingan mereka akan disesuaikan dengan hasil Thailand.
"Apakah hasil ini merupakan taktik perhitungan anda setelah melihat Thailand U-23 kalah dari Malaysia U-23 di Grup B?" tanya seorang awak media Vietnam kepada Park Hang-seo di sesi konferensi pers setelah laga melawan Filipina, dikutip media lokal, Tuoi Tre.
Mendapatkan pertanyaan aneh seperti itu, Park Hang Seo langsung memberi penegasan jelas. "Pertama-tama, saya ingin mengatakan bahwa hasil pertandingan Thailand dan Malaysia tidak ada hubungannya dengan laga ini. Dan, saya tidak memiliki perhitungan itu," kata Park Hang-seo.

"Fakta bahwa lawan bertahan begitu banyak membuat kami sulit untuk menembus pertahanan mereka. Alasannya banyak. Tapi, tidak mudah untuk saya paparkan di sini," tambah pelatih asal Korea Selatan itu.


Pada pertandingan berikutnya tuan rumah akan menghadapi Myanmar. Laga berlangsung Jumat (13/5/2022). Jika mereka menang, tiket semifinal sudah pasti digenggam. Jadi, Vietnam lebih bebas untuk menentukan menjadi juara atau runner-up grup A.
"Sepakbola memiliki banyak variabel, terutama ketika sebagian besar pertahanan lawan akan menghadapi banyak kesulitan. Saya pikir seluruh tim akan mencoba yang terbaik untuk memecahkan masalah ini di pertandingan berikutnya," bebar Park Hang-seo.