Ada masalah apa ini?
Benzema bisa dibilang sedang menjalani musim dalam hidupnya dan mungkin sedang dalam perjalanan untuk memenangkan Ballon d'Or pada bulan Oktober, setelah membantu Real Madrid sukses melaju ke final Liga Champions.
Hadapi Timor Leste, Alfeandra Dewangga: Kami Tidak Mau Meremehkan
"Menarik mengetahui bahwa Benzema mengunjungi imam Nourdine Mamoune, yang baru saja diselidiki (berkaitan dengan pembunuhan guru sekolah menengah Samuel Paty oleh seorang teroris Islam)," tulis keterangan tersebut.
Belum Gabung dengan Timnas U-23, Ada Apa dengan Elkan Baggott?
Je crois que @Benzema veut nous faire passer un message. pic.twitter.com/yLOmuLHrD8
— Damien Rieu (@DamienRieu) November 22, 2020
"Saya tidak sabar menunggu pengadilan untuk tertarik pada pembiayaan masjid di Bron (wilayah Benzema berasal)," tambah Rieu.
Gambar kedua Benzema dengan jari menunjuk ke atas telah diposting, di samping foto beberapa teroris juga mengacungkan jari telunjuk mereka ke atas.
Rieu akan menghadapi sidang pengadilan Lyon akhir bulan ini dan aktivis tersebut tampaknya sangat optimis dengan keterlibatan Benzema,
"Karim ingin membungkam saya... Katakan padanya saya telah memenangkan semua kasus saya."
Striker Prancis itu pernah terlibat dalam kasus pengadilan di masa lalu, ketika ia dituduh memeras mantan rekan setimnya di tim nasional Mathieu Valbuena.
Benzema pernah dinyatakan bersalah tahun lalu, dan diberi hukuman penjara satu tahun ditangguhkan, tetapi diizinkan untuk kembali ke tim Prancis untuk Euro musim panas lalu, setelah enam tahun keluar dari skuad karena kasus tersebut.