Makin hari sepakbola mulai kehilangan akal sehatnya...
Kylian Mbappe akan mengumumkan masa depannya bersama Paris Saint-Germain pada hari Minggu ini (22/05/2022), dengan Real Madrid menjadi tim yang paling meminati jasa Mbappe.
Berdasarkan laporan L'E'quipe, Mbappe kini ditawari tawaran fantastis dengan gaji yang meningkat sekaligus penggawa timnas Prancis itu bisa memilih pemain serta pelatih yang ia inginkan mulai musim depan.
Jelang laga PSG menjamu Metz di Parc des Princes, Mbappe tampak tidak berlatih bersama rekan satu timnya yang lain dan mungkin saja di pertandingan terakhirnya saat Les Parisiens merayakan juara Ligue 1 di depan para penggemar, pemain berusia 23 tahun itu absen.
Dalam sebuah catatan menarik, Mbappe sukses menjadi pemain pertama dalam sejarah kompetisi Prancis yang menyelesaikan musim sebagai pencetak gol terbanyak dan pemberi assist terbanyak.
PSG sendiri tidak akan merekrut siapa pun sampai mereka mengetahui keputusan Mbappe, meski di satu sisi sikap manajemen klub tampaknya membuat Mbappe mengalami tekanan yang cukup besar, ditambah Nasser Al-Khelaifi dan pemerintah Prancis juga menuntut hal yang sama.
Emir Qatar, Tamim bin Hamad Al Thani, bersedia mengubah seluruh struktur tim untuk menjamin Mbappé sebuah proyek ambisius dan menjadikannya pemain dengan bayaran tertinggi dalam sejarah Ligue 1. Kepemimpinan dan pentingnya jasa sang striker di lapangan pitch musim ini telah membuat PSG seperti kehilangan akal sehat mereka.
Berdasarkan laporan L'E'quipe, Mbappe kini ditawari tawaran fantastis dengan gaji yang meningkat sekaligus penggawa timnas Prancis itu bisa memilih pemain serta pelatih yang ia inginkan mulai musim depan.
BACA ANALISIS LAINNYA
Evaluasi Permainan Skuad Garuda, Shin Tae-yong Sebut Peran Vital Asnawi, Apa Itu?
Evaluasi Permainan Skuad Garuda, Shin Tae-yong Sebut Peran Vital Asnawi, Apa Itu?
PSG sendiri tidak akan merekrut siapa pun sampai mereka mengetahui keputusan Mbappe, meski di satu sisi sikap manajemen klub tampaknya membuat Mbappe mengalami tekanan yang cukup besar, ditambah Nasser Al-Khelaifi dan pemerintah Prancis juga menuntut hal yang sama.
BACA BERITA LAINNYA
Liverpool Akan Melakukan Konvoi Setelah Final Liga Champions, Kepedean?
Liverpool Akan Melakukan Konvoi Setelah Final Liga Champions, Kepedean?