Ini hanya berselisih satu poin. Jadi, segalanya bisa terjadi.
Untuk menjuarai kompetisi, Liverpool harus mengalahkan Wolves. Tapi, itu juga masih memiliki syarat kekalahan atau skor imbang Man City.
Tapi, yang paling monumental adalah, gelar Liga Premier akan didapatkan di Anfield, di depan ribuan suporter yang sudah sangat lama tidak menjadi saksi mata kesukses Liverpool. Pasalnya, dua musim lalu ketika menjadi juara, suporter tidak bisa merayakannya bersama pemain karena pembatasan sosial terkait Covid-19.
Apa yang dikatakan Klopp mengacu pada insiden saat pendukung Everton menyerbu lapangan saat berhadapan dengan Crystal Palace setelah bebas dari degradasi.
Tak Anggap Penting Medali Perunggu, Malaysia Fokus ke Piala Asia U-23
Selanjutnya, pada laga play-off Championship Division, seorang penggemar Nottingham Forest menanduk striker Sheffield United, Billy Sharp. Itu terjadi setelah tim asuhan Steve Cooper mencapai final play-off Championship melalui adu penalti yang dramatis di City Ground.
Klopp kemudian memberi selamat kepada The Toffees karena tetap bertahan di Liga Premier. Tapi, dia memperingatkan timnya agar berhati-hati melawan Wolves.
"Jika saya bisa memainkan permainan untuk membantu Dortmund atau Mainz, itu berarti motivasi ekstra bagi saya. Tapi, saya tidak bermain dan Stevie (Steven Gerrard) tidak bermain. Sayang sekali Stevie tidak bermain lebih banyak daripada saya tidak bermain," tambah Klopp.
"Stevie akan menganggapnya serius tanpa saya memanggilnya atau apa pun. Mungkin klub lain sudah melakukannya, tapi saya tidak," pungkas Klopp
In just 7️⃣ seasons, Jürgen Klopp has now won all 6️⃣ major trophies with Liverpool ?
— 433 (@433) May 14, 2022
✅ ?Champions League (2019)
✅ ? UEFA Super Cup (2019)
✅ ? Club World Cup (2019)
✅ ? Premier League (2020)
✅ ? League Cup (2022)
✅ ? FA Cup (2022) pic.twitter.com/JQ5WNfA6gf