Deja vu 2012.
Lima Menit yang Mengubah Sejarah Manchester City
Premier League Champions 21/22!!! ?? pic.twitter.com/FzOuKblPZd
— Manchester City (@ManCity) May 22, 2022
Momen Assist Brilian Thiago Alcantara, Sempat Buka Asa Juara Liverpool
Situasi itu membuat fans Liverpool panik, walau Sadio Mane sempat menyamakan kedudukan berkat assist brilian Thiago Alcantara pada menit ke-24.
Man City hanya unggul selisih gol, sesuatu yang tidak mungkin berubah, tidak seperti pada hari terakhir musim League One awal bulan ini.
Namun, ketika The Reds memberikan tekanan di kandang, lebih banyak drama terjadi di Etihad, terlebih ketika tim asuhan Guardiola tiba-tiba bangkit.
Guendogan, sebagai pengganti Jack Grealish, mencetak gol pada menit ke-76, untuk memberikan timnya hidup kembali, dan dalam waktu lima menit mereka tiba-tiba sangat hidup.
Rodri mengubah skor menjadi 2-2 hanya dua menit kemudian, mencetak gol dari tepi kotak penalti. Hanya lima menit setelah gol pertamanya, Guendogan mengubah skor menjadi 3-2, menerobos tiang belakang untuk menyambut umpan silang Kevin de Bruyne.
Sementara Juergen Klopp memasukkan Mohamed Salah dari bangku cadangan untuk membuat timnya unggul, dan menyamakan kedudukan Son Heung-min dalam perlombaan Sepatu Emas liga.
Tapi, gol Salah dan ditutup dengan gol Andy Robertson tak begitu berarti lagi. Man City tetap menjaga keunggulan 3-2 sekaligus menyamai skor pada 2012. Momen itu membawa Man City pertama kali memenangkan Liga Premier, ketika mereka kalah 2-1 dari QPR sebelum gol penentu kemenangan dari Sergio Aguero.
Itu tidak begitu dramatis dalam hal waktu yang tersisa, dan tim asuhan Klopp tidak pernah menjadi yang teratas, tetapi itu adalah akhir yang sangat buruk untuk perburuan gelar.