Son Heung-min dan
Mohamed Salah berbagi penghargaan
Sepatu Emas Liga Premier setelah masing-masing bintang dari
Tottenham dan
Liverpool menyelesaikan musim dengan catatan 23 gol. Namun, spesialnya pemain asal Korea Selatan tersebut tidak ada satupun yang dicetak melalui titik penalti.
Pemain depan Tottenham itu mengungguli Salah dalam perebutan penghargaan pencetak gol terbanyak saat pemain ia mencetak dua gol dalam kemenangan 5-0 atas
Norwich City di Carrow Road. Kemenangan ini memastikan tempat spurs di
Liga Champions musim depan.
Namun, Salah kembali menyamakan kedudukan dengan Son ketika ia mencetak gol pada menit ke-84 di Anfield kala Liverpool mengalahkan
Wolves 3-1, tetapi kemenangan itu tidak cukup untuk mengamankan gelar Liga Premier. Pasalnya,
Manchester City juga berhasil meraih tiga poin setelah comeback dramatis 3-2 mereka atas
Aston Villa.
Son menjadi pemain Asia pertama yang memenangkan Sepatu Emas Liga Premier, sementara Salah telah memenangkan penghargaan untuk ketiga kalinya. Penyerang Mesir itu juga meraih penghargaan
Playmaker of the Season, setelah memberikan 13 assist di liga.
Antonio Conte mendapat pujian khusus setelah pertandingan dari Son, yang mengungkapkan keheranannya saat memenangkan penghargaan pribadi di kompetisi papan atas Inggris.
"Luar biasa mendapatkan penghargaan ini. Saya tidak percaya. Saya benar-benar emosional. Saya memimpikannya sebagai seorang anak. Secara harfiah, itu ada di tangan saya. Saya tidak percaya," kata Son kepada
BBC Sport.
“Sampai gol saya, saya benar-benar frustrasi karena saya melewatkan peluang besar. Saya memberi tahu para pemain bahwa saya melewatkan peluang termudah dan mencetak salah satu yang terberat.
“Saya tidak menyerah. Saya ingin mencetak gol hari ini. Tim banyak membantu saya di babak pertama. Mereka ingin membantu saya, Anda bisa melihatnya hari ini.
“Musim ini adalah pelajaran yang luar biasa. Musim depan kami bisa menantikan Liga Champions. Semua orang pantas berada di sana.
"Conte memberi kami banyak hal berbeda. Sebelum dia datang ke sini, tidak ada yang percaya kami akan mencapai Liga Champions."
Tentang pencapaian Son, Conte mengatakan kepada
Sky Sports: "Ini pencapaian luar biasa baginya. Saya pikir Sonny merasakan sedikit tekanan untuk mencapai pencapaian ini, tetapi kami sangat senang untuknya.
"Hari ini kami memiliki dua target. Yang pertama adalah masuk ke Liga Champions dan kemudian mencoba membantu Sonny menjadi pencetak gol terbanyak dan kami sangat senang."
Sementara itu, Salah menambahkan Sepatu Emas Liga Premier ketiga atas namanya, setelah meraih penghargaan yang dengan 32 gol pada musim 2017-18, sebelum berbagi penghargaan dengan
Sadio Mane dan
Pierre-Emerick Aubameyang pada musim berikutnya (masing-masing 22 gol).