Pemain pinjaman, tapi moncer. Sehebat apa dia?
Direkrut dengan status pinjaman dari Genk pada musim panas 2021, Dessers telah menjadi idola baru bagi para pendukung setia Feyenoord. Itu berkat 10 gol yang dihasilkan penyerang Nigeria dari 12 laga untuk Feyenoord sepanjang kompetisi ini. Jumlah itu lebih banyak satu gol dari Abraham.
Kisah Marques Bolden, Pemain NBA G League yang Dinaturalisasi Indonesia
"Ini adalah perasaan yang luar biasa. Untuk menjadi pencetak gol dengan dua digit gol sebagai striker adalah sesuatu yang anda usahakan di pramusim. Ketika anda bisa melakukannya di kompetisi Eropa, itu sangat spesial. Saya menyadari itu menempatkan saya dalam daftar pemain khusus untuk musim ini," kata Dessers.
Viral! Gambar Kontras Perbandingan Parade Juara AC Milan dan Man City
"Saya pikir saya seorang striker serba bisa. Banyak striker yang sangat tinggi, atau sangat cepat, atau memiliki kelebihan lainnya. Saya tidak punya itu. Saya bisa bermain dengan membelakangi gawang, saya bisa menahan bola, saya bisa berlari jauh ke arah gawang, saya bisa mencetak gol dengan kaki kiri dan kanan saya," kata Dessers.
Dibentuk di Akademi Leuven, Dessers kemudian membela beberapa klub Belgia maupun Belanda. Sebut saja Lokeren, NAC Breda, FC Utrecht, Heracles Almelo, Genk, dan sekarang di Feyenoord dengan status pinjaman.
Meski berstatus pinjaman, penampilan di Liga Konferensi Eropa dan Eredivisie musim ini tampaknya akan membawa Dessers kepada kontrak permanen di De Kuip Stadion.
Cyriel Dessers is the UEFA Europa Conference League’s top goalscorer heading into tomorrow’s final.
— Home of Nigerian Footballers (@EaglesTrackerNG) May 24, 2022
Who will come out on top ?#UECL #Dessers #EaglesTracker ??? pic.twitter.com/QyaBmC0xCf
"Saya tumbuh besar dengan menonton Eredivisie, dan setiap kali saya melihat Feyenoord bermain, saya selalu berpikir, 'Wow, itu stadion yang luar biasa. Saya ingin bermain di sana kapan-kapan'. Para penggemar hidup sesuai dengan reputasi mereka. Sudah sejak awal, saya memiliki perasaan bahwa kami mungkin memiliki koneksi. Mereka sangat mencintai, dan saya mencintai mereka. Jadi itu berjalan dua arah," ungkap Dessers.
"Untuk memiliki hubungan seperti itu dengan para penggemar di klub seperti Feyenoord, saya tidak akan pernah melupakannya. Fans benar-benar ingin saya bertahan. Kami harus menunggu untuk melihat apakah ini berhasil," pungkas Dessers.
???#UECLfinal https://t.co/Yc3TZ3PKxZ pic.twitter.com/gIogNmRbYF
— Feyenoord Rotterdam (@Feyenoord) May 24, 2022