Duel versus Liverpool benar-benar berkesan untuk pemain ini. Apa alasannya?
Ini adalah perjalanan pertama Militao ke pertandingan terbesar sepakbola antarklub Eropa. Bek tengah Brasil itu kemudian merefleksikan perjalanan kariernya hingga ke titik ini. Dia menulis surat terbuka yang diterbitkan The Player's Tribune. Isinya, banyak hal.
Unik! Venue Final Liga Champions Punya Rumput Baru, Asalnya dari Barcelona
"Anda akan semakin menghargai komentar dari para pelatih yang memuji permainan anda," lanjut Militao.
Percakapan di Bench ini Ungkap Alasan Kepergian Marcelo dari Real Madrid
"Suatu hari kamu akan muncul di sekolah sepakbola tempat ayahmu melatih. Dia tidak akan tahu. Bahkan, dia akan terkejut melihatmu di sana. Bahkan dia tidak tahu apa yang bisa kamu lakukan dengan bola di kakimu," tulis Militao.
Una gran noche !! #HalaMadrid pic.twitter.com/k1rkpMEzQj
— Éder Militão (@edermilitao) November 28, 2021
"Sebenarnya, kamu akan mendengar dia mengatakan sesuatu yang akan selalu ada di pikiranmu. Ini akan menjadi lelucon antara kamu dan teman-temanmu. Ayahmu adalah seorang pelatih. Dia tahu bakat ketika dia melihatnya, kan? Yah, penilaiannya terhadap dirimu adalah 'Saya tidak benar-benar tahu apakah dia bisa bermain'. Ketika tim dipilih hari itu, anda akan menjadi yang terakhir dipilih," beber Militao.
Dan, setelah bertahun-tahun kemudian, Militao bersiap untuk memulai final Liga Champions bersama Real Madrid dengan seluruh dunia menyaksikan. Jika menang, ini akan menjadi pencapaian membanggakan. Sebaliknya, kekalahan akan membuat Militao lebih dewasa untuk mengulangnya di lain waktu.
? @EASPORTSFIFA’s @LaLigaEN Team of the Season! ?
— Real Madrid C.F. ???? (@realmadriden) May 20, 2022
?️ @edermilitao (95)
?️ @David_Alaba (94)
? #FIFA22 pic.twitter.com/uPgV2y2mvd