Jika anda penggemar Serie A, nama tokoh ini tidak akan asing.
Meski hanya pertandingan persahabatan internsional dalam kalender FIFA, pertemuan Italia dengan Argentina selalu menarik perhatian banyak orang. Pasalnya, ini merupakan pertandingan antara juara Euro 2020 dengan Copa America 2021. Materi keduanya juga jempolan.
Juventus Tawarkan Arthur Melo untuk Boyong Martinelli dari Arsenal
Pengakuan Jordi Amat: Johor Darul Ta'zim Jadi Salah Satu Opsi Saya
"Saya masih muda dan ide untuk pergi ke Mar der Plata di Argentina atau Par des Princes di Paris, tempat ayah saya menetap beberapa kali, sangat menarik," kata Francesco, dilansir Football Italia.
Today: All smiles
Tomorrow: Italy vs. Argentina in the Finalissima ⚔️ pic.twitter.com/lmJjpUNOqq— B/R Football (@brfootball) May 31, 2022
"FIFA tidak harus membenarkan keputusan mereka. Mereka mendapat tawaran besar dan kami sekeluarga senang karena Trofeo Artemio Franchi berhasil. Dunia sepakbola sudah berubah. Tapi, kita tidak boleh melupakan nilai-nilai dasar," kata Francesco.
Kini, dengan Piala Konfederasi tidak diselenggarakan lagi jelang Piala Dunia 2022, maka Asosiasi Sepakbola Argentina (AFA) dan FIGC sepakat menggelarnya kembali. Kebetulan, keduanya menjadi juara di konfederasi masing-masing. Dan, secara kebetulan pula kedua asosiasi sepakat dengan tanggal mainnya.
Awalnya, pertandingan ini akan diberi nama Copa Diego Armando Maradona. Tapi, tampaknya tradisi lama akan coba dihidupkan kembali.
La Finalissima viene a ser una continuidad de la Artemio Franchi. Trofeo que Argentina es el último campeón. pic.twitter.com/YP0pVUhKYN
— Ale Liparoti ?? (@AleLiparoti) May 30, 2022