Bidadari lapangan hijau
Seorang wanita akan senang dan bangga kalau dipuji dengan jujur mempunyai wajah yang cantik. Tapi kadangkala hal yang sama tidak berlaku untuk kata seksi. Hal itulah yang dirasakan pesepakbola wanita asal Kroasia, Ana Maria Markovic, yang mengaku risih ketika dirinya mendapat julukan pesepa bola terseksi di dunia. Menurutnya, sebutan itu malah justru mengundang banyak perhatian yang sama sekali tidak diinginkannya.

Ana Markovic merupakan salah satu penggawa Timnas Kroasia wanita. Selain itu, ia juga aktif membela salah satu klub wanita di Swiss yakni Grasshoper.
Menurut laporan The Sun, pemain 22 tahun itu mengaku risih dengan julukan pesepakbola terseksi di dunia yang disematkan oleh banyak media. Ana Markovic menyebut dirinya lebih suka disebut cantik saja tidak dengan seksi.

"Saya menyukai artikel yang menyebut saya pesepakbola paling cantik atau salah satu yang paling cantik karena itu membuat saya senang mendengar bahwa saya cantik," ucap Ana dilansir dari The Sun.


"Tapi, kemudian muncul artikel surat kabar di mana saya digambarkan sebagai pesepakbola paling seksi. Saya tidak suka itu." imbuhnya kesal.

Ana Markovic juga cukup aktif di sosial media terutama Instagram, kini jumlah followers nya sudah mencapai 644 ribu follower. Ana  kerap mengunggah aktivitas sehari-harinya serta kegiatannya sebagai seorang pesepakbola profesional.
Lebih lanjut, Ana Markovic mengaku karena julukan tersebut, ia kerapkali di goda oleh beberapa orang yang mengaku-ngaku sebagai manajer dengan kedok sepakbola.

"Banyak orang menulis kepada saya berpura-pura menjadi manajer dan saya tahu persis apa yang mereka inginkan dari saya," ucap Ana.
"Mereka belum pernah melihat saya bermain sepak bola dan hanya melihat luarnya saja. Saya menemukan itu, sangat disayangkan. Saya pikir orang-orang seperti itu harus mencari tahu lebih banyak sebelumnya dan melihat apa yang bisa saya lakukan dalam hal sepakbola," tutupnya.
Berposisi sebagai penyerang, dilansir dari Transfermarkt, Ana Markovic musim lalu mencetak 4 gol untuk Grasshoper di lintas kompetisi. Tak hanya itu, ia juga menyumbang 1 gol saat Timnas wanita Kroasia berjuang di Kualifikasi Piala Dunia Wanita 2023.