Dedikasi yang luar biasa dari Salah untuk Liverpool
Dokter timnas Mesir menyatakan bahwa Mohamed Salah masih mengalami cedera saat bermain untuk Liverpool di final Liga Champions akhir bulan Mei lalu.

Pemain andalan Liverpool tersebut mengalami cedera adduktor dalam kemenangan final Piala FA atas Chelsea pada 14 Mei, dan tidak dapat dimainkan untuk pertandingan Liga Premier The Reds berikutnya.

Sang penyerang masuk dari bangku cadangan untuk mencetak gol dalam kemenangan 3-1 atas Wolves pada hari terakhir Liga Inggris, sebelum memainkan pertandingan 90 menit melawan Real Madrid di Paris pada 28 Mei.



Meskipun ia tidak dapat membantu Liverpool untuk meraih mahkota Eropa ketujuh, namun penampilannya di final sudah bisa dibilang luar biasa. Salah hanya kurang beruntung saat berhadapan dengan Thibaut Courtois.

Gol dari Vinicius Junior di awal babak kedua menjadi satu-satunya gol pada pertandingan yang berlangsung di Paris. Alhasil, El Real sukses mengalahkan wakil Inggris dengan skor 1-0, sekaligus memberi mereka gelar ke-14 di Liga Champions.

Salah, yang baru saja merayakan ulang tahunnya yang ke-30 hari Rabu lalu kemudian menjadi kapten Mesir dalam kualifikasi Piala Afrika melawan Guinea pada 5 Juni.

Setelah pertandingan itu, pelatih Mesir, Ehab Galal mengklaim Liverpool telah meminta Salah untuk menjalani rontgen sebelum tampil untuk negaranya, tetapi dia menolak.

Dokter tim Mesir, Mohamed Abou El Ela mengatakan bahwa Galal harus memprioritaskan pertandingan Guinea agar sang kapten bisa tampil karena cedera yang dibawanya.

 "Salah cedera terjadi saat final Piala FA di otot adduktor, kemudian dia bermain melawan Wolves dan di final Liga Champions, dan semua ini hanya dalam 14 hari," katanya kepada On Time Sports.

“Kami mengirim dan menerima pemain dengan laporan medis, dan Liverpool mengatakan bahwa dia kesakitan dan harus menjalani rontgen, tidak ada pemain yang 100 persen fit, tetapi ada pertanyaan apakah dia dapat mendorong dirinya sendiri dan bermain tanpa risiko.

"Klub berpikir bahwa satu pertandingan sudah cukup dan kami memilih pertandingan Guinea karena pertandingan kedua melawan Ethiopia akan sulit baginya untuk melakukan perjalanan dalam penerbangan panjang. Dia tidak bisa memainkan permainan lain setelah tiga hari."

Di semua kompetisi, Salah bermain 4.013 menit untuk Liverpool di musim 2021-22. Itu merupakan jumlah tertinggi keempat dalam skuat Jurgen Klopp, di belakang Alisson (4.890), Virgil van Dijk (4.620) dan Trent Alexander-Arnold (4.233).

Dari 51 penampilannya, 45 diantaranya menjadi starter, di mana Salah mencetak 31 gol dan memberikan 15 assist saat Liverpool memenangkan Piala FA dan Piala EFL. Tapi, The Reds harus puas menempati posisi kedua di Liga Premier dan menjadi runner up di Liga Champions.

Di sisi lain, Moh Salah berhasil meraih beberapa penghargaan individu musim ini. Sayangnya, ia tidak akan tampil di Piala Dunia akhir tahun ini.