Lima tahun bersama Chelsea, Antonio Rudiger kini berkostum Real Madrid
Antonio Rudiger mengungkapkan bahwa bermain di bawah asuhan Carlo Ancelotti adalah suatu kehormatan setelah meninggalkan Chelsea untuk bergabung dengan Real Madrid dengan status bebas transfer, karena ia menargetkan memenangkan gelar Liga Champions berikutnya.
Rudiger menandatangani kontrak empat tahun dengan Madrid di awal bulan ini, dengan kedatangannya dan Aurelien Tchouameni di Santiago Bernabeu telah membuka jendela transfer yang luar biasa bagi Madrid.
Dia bergabung dengan tim yang baru saja memenangkan La Liga dan Liga Champions untuk ke-14 kalinya. Sementara itu, Ancelotti menjadi pelatih pertama yang dinobatkan sebagai juara Eropa empat kali dengan kemenangan terakhir bulan lalu atas Liverpool.
Rudiger, yang berperan penting saat Chelsea memenangkan kompetisi utama sepak bola Eropa pada tahun 2021, percaya bekerja di bawah pelatih Italia dapat membantunya mencapai prestasi tinggiitu sekali lagi.
"Merupakan suatu kehormatan bermain untuk Carlo Ancelotti," katanya kepada situs web klub.
"Saya yakin saya masih bisa belajar banyak darinya, dan saya harap dia bisa membantu saya memenangkan Liga Champions lagi di sini."
"Manajer telah memainkan peran besar dalam transfer ini. Setelah saya berbicara dengannya, saya yakin saya ingin bergabung dengan Real Madrid. Tetapi secara umum, semua yang diwakili klub ini terbukti".
"Saya selalu mengatakan bahwa Liga Champions adalah kompetisi Real Madrid, karena di situlah Anda melihat sisi klub yang sebenarnya."
"Saya sangat bersyukur berada di sini. Ini seperti saya bermimpi, tetapi ini nyata, dan saya merasa sangat senang berada di sini. Saya belum pernah melihat yang seperti ini sebelumnya."
Rudiger, yang telah memainkan 53 caps untuk Jerman, juga mengungkapkan bahwa bukan rekan setim internasional Toni Kroos yang menyarankan dia untuk pindah ke Santiago Bernabeu, tetapi gelandang Chelsea Mateo Kovacic, yang membuat 109 penampilan selama empat tahun bersama raksasa Spanyol.
"Saya belum terlalu banyak berbicara dengan Kroos tentang Real Madrid, saya sudah berbicara dengan Mateo Kovacic dan dia memberi tahu saya banyak hal," tambah Rudiger. "Dia banyak berbicara tentang Madrid dan Luka Modric."
Dia mengatakan kepada saya "Anda pergi ke sana dan menikmatinya, itu langkah yang bagus untuk Anda." Saya tidak pernah mendengar kabar buruk tentang Real Madrid.
Rudiger juga telah berhubungan dengan mantan bintang Blancos lainnya sejak pindah ke Spanyol, yaitu pahlawan legendaris Brasil di Piala Dunia 2002 Ronaldo Nazario.
"Ronaldo bermain di final 2002 melawan Jerman dengan gaya rambut yang sangat khas," kenang sang bek.
"Ketika kami masih kecil bermain sepak bola di jalanan, Ronaldo adalah idola kami."
"Ketika saya menandatangani, saya berbicara dengannya melalui panggilan video. Saya sangat senang dan sangat gugup pada saat yang sama!"