Ada yang menjadi Presiden Liberia.
Ketika seorang pesepakbola pensiun, dua pilihan biasanya segera tersedia: pelatih atau pundit. Sebagian besar memilih salah satu jalur di atas, tetapi bagi para pemain Chelsea dalam daftar ini, dua hal di atas tidak ada yang cukup menarik.
Kecuali mungkin dua legenda Chelsea, yakni Frank Lampard dan John Terry yang masuk ke dunia kepelatihan setelah pensiun.
Tapi, profesi apa yang dipilih oleh legenda Chelsea lainnya? Berikut lima mantan pemain The Blues yang bekerja di bidang tidak lazim.
1. Gavin Peacock
Peacock sempat menjadi pundit untuk sementara waktu, tetapi jalan hidup membawanya ke jalur keagamaan. Dia mengajar orang-orang tentang Yesus dan memusatkan semua perhatiannya untuk menjadi seorang pengkhotbah Kristen alias pendeta.
Peacock bahkan menyelesaikan gelar master tiga tahun jurusan keilahian. Mantan gelandang tangguh itu sekarang melewati hari-harinya dengan memberi ceramah kepada jamaahnya di Calgary.
Peacock bermain untuk Chelsea selama lima tahun di tahun 80-an, tetapi pensiun dari sepakbola sepenuhnya pada 2000.
2. Pat Nevin
Pemain sayap yang terampil dan kini bekerja sebagai pakar forensik. Sangat paradoks.
Nevin bermain untuk Chelsea selama lima tahun pada 1980-an, tetapi dia benar-benar pensiun sepenuhnya pada 2000. Dia tidak ingin terus memfokuskan seluruh energinya untuk itu. Jadi, dia meneruskan kuliah dan meraih gelar seni dari Universitas Glasgow.
3. Frank Leboeuf
Leboeuf menghabiskan lima tahun di Chelsea, tapi hatinya selalu tertambat pada layar perak alias terlibat dalam pembuatan film.
Selama hari-harinya bermain, mantan bek tengah itu masih sempat membuat debut filmnya dalam drama yang bertema pascaperang pada 2001.
Namun, puncak karier aktingnya tidak diragukan lagi datang ketika dia muncul dalam film biografi pemenang Oscar, Stephen Hawking. Dia berperan sebagai dokter dalam film bertajuk The Theory of Everything.
Prestasi itu menurutnya mengalahkan torehan Piala FA yang dimenangkannya bersama Chelsea pada 1997.
4. Alexei Smertin
Sementara Smertin mungkin berada dalam pekerjaan yang lebih nyaman di Federasi Sepak Bola Rusia. Mantan gelandang itu sempat berkelana ke dunia politik.
Tak lama setelah meninggalkan Fulham, Smertin mencalonkan diri sebagai anggota parlemen untuk wilayah Altai dan terpilih pada Maret 2009. Namun, pada 2015, dia berada dalam perannya saat ini. Kehidupan seorang anggota parlemen tidak banyak ditempuh oleh pesepakbola.
5. George Weah
Dia memang hanya dipinjamkan ke Chelsea dan tentu saja dia hanya bermain 11 kali untuk The Blues. Tapi, bukan berarti namanya tidak ada dalam daftar ini.
Dunia saat ini mengenal Weah sebagai Presiden Liberia.
Saat masih aktif bermain, Weah masih memainkan peran penting dalam perjalanan memenangkan Piala FA 2000. Dia mencetak gol melawan Gillingham dan Leicester saat menuju ke final.
Upaya pertamanya untuk mencalonkan diri sebagai presiden pada 2005 tidak berhasil, tetapi dia mewujudkan ambisinya 12 tahun kemudian. Pelantikannya berlangsung pada Januari 2018, dengan Samuel Eto'o dan Didier Drogba ada dalam daftar hadir.
Kecuali mungkin dua legenda Chelsea, yakni Frank Lampard dan John Terry yang masuk ke dunia kepelatihan setelah pensiun.
BACA BERITA LAINNYA
Ditinggal Sadio Mane, Ini Komentar Juergen Klopp
Ditinggal Sadio Mane, Ini Komentar Juergen Klopp
Peacock sempat menjadi pundit untuk sementara waktu, tetapi jalan hidup membawanya ke jalur keagamaan. Dia mengajar orang-orang tentang Yesus dan memusatkan semua perhatiannya untuk menjadi seorang pengkhotbah Kristen alias pendeta.
2. Pat Nevin
Pemain sayap yang terampil dan kini bekerja sebagai pakar forensik. Sangat paradoks.
BACA BERITA LAINNYA
Resmi! Gabung Bayern Muenchen, Ini Nominal Transfer Sadio Mane
Resmi! Gabung Bayern Muenchen, Ini Nominal Transfer Sadio Mane
3. Frank Leboeuf
Leboeuf menghabiskan lima tahun di Chelsea, tapi hatinya selalu tertambat pada layar perak alias terlibat dalam pembuatan film.
Namun, puncak karier aktingnya tidak diragukan lagi datang ketika dia muncul dalam film biografi pemenang Oscar, Stephen Hawking. Dia berperan sebagai dokter dalam film bertajuk The Theory of Everything.
4. Alexei Smertin
Sementara Smertin mungkin berada dalam pekerjaan yang lebih nyaman di Federasi Sepak Bola Rusia. Mantan gelandang itu sempat berkelana ke dunia politik.
Tak lama setelah meninggalkan Fulham, Smertin mencalonkan diri sebagai anggota parlemen untuk wilayah Altai dan terpilih pada Maret 2009. Namun, pada 2015, dia berada dalam perannya saat ini. Kehidupan seorang anggota parlemen tidak banyak ditempuh oleh pesepakbola.
5. George Weah
Dia memang hanya dipinjamkan ke Chelsea dan tentu saja dia hanya bermain 11 kali untuk The Blues. Tapi, bukan berarti namanya tidak ada dalam daftar ini.
Dunia saat ini mengenal Weah sebagai Presiden Liberia.
Saat masih aktif bermain, Weah masih memainkan peran penting dalam perjalanan memenangkan Piala FA 2000. Dia mencetak gol melawan Gillingham dan Leicester saat menuju ke final.
Upaya pertamanya untuk mencalonkan diri sebagai presiden pada 2005 tidak berhasil, tetapi dia mewujudkan ambisinya 12 tahun kemudian. Pelantikannya berlangsung pada Januari 2018, dengan Samuel Eto'o dan Didier Drogba ada dalam daftar hadir.