Ada-ada saja masalah di klub papan tengah yang satu ini..
Awal pekan ini, pendukung Barcelona dikejutkan dengan keberhasilan memindahkan Franck Kessie dan AC Milan dan Andreas Christensen dari Chelsea.
Kisah Raheem Sterling Berkelana ke Klub-klub Elite Liga Premier
Meski mengurangi banyak pemain, kapasitas total gaji Barcelona ternyata masih melebihi aturan yang berlaku di Negeri Matador.
Lebih Banyak Menekan, Gawang PSIS Justru Bobol Terlebih Dahulu
Salah satu pemain yang diyakini ingin mereka singkirkan adalah Martin Braithwaite. Menurut laporan media-media Spanyol, Xavi Hernandez tidak memiliki tempat untuk pemain Denmark itu. Masalahnya, Martin Braithwaite bertekad tetap tinggal di Katalunya karena percaya bermain untuk Barcelona adalah sesuatu yang besar.
Mereka juga berutang jutaan pounds kepada pemain lain sebagai upah yang ditangguhkan. Menurut jurnalis Gerard Romero, Barcelona berutang gaji kepada Gerard Pique sebesar 42,5 juta pounds (Rp753 millar).
Hal-hal itulah yang dikabarkan media sebagai faktor utama kegagalan Xavi Hernandez mendatangkan Robert Lewandowski dari Bayern Muenchen.
Menurut ESPN, utang Barcelona mencapai hampir 800 juta euro (Rp12 trilliun), dengan hampir setengahnya akan jatuh tempo dalam 12 bulan ke depan. Jika utang itu tidak terbayar, Barcelona berpotensi masuk ke pengadilan untuk dinyatakan bangkrut dan dibubarkan.
FC Barcelona still cannot register Kessie or Christensen for La Liga. They need to continue working on the economic levers before they can be registered. #fcblive [COPE] pic.twitter.com/z1WN9cEMkq
— Football Talk (@Football_TaIk) July 5, 2022