Penyesalan yang bakal dirasakan seumur hidup.
Liga Premier Kanada baru saja menghasilkan momen yang begitu membingungkan, sehingga kami membutuhkan bantuan Anda untuk mencoba menjelaskannya.

Momen itu terjadi saat Valor FC mengamankan kemenangan 1-0 atas HFX Wanderers FC pada Minggu, (10/7/2022). Para supporter yang hadir mungkin tidak mengharapkan momen seperti itu terjadi.

Apa yang terjadi selama babak pertama hanya bisa digambarkan sebagai momen tendangan meleset terburuk dalam sejarah sepakbola.

Saat itu skor masih 0-0, tim tuan rumah  tampaknya punya peluang sempurna untuk membuka skor. Pada menit ke-18, tuan rumah mampu menerobos lini belakang Wanderers dan bola menuju ke kotak penalti dari sayap kiri ke arah laju Alessandro Riggi.

Terlepas dari upaya terbaik kiper Christian Oxner, penyerang Kanada itu berhasil melepaskan sepakan yang membuat bola menggeliat di bawah penjaga gawang dan perlahan menuju garis gawang.

Dikarenakan Riggi tidak bisa menjaga keseimbangan larinya, dia terlempar tanpa daya ke gawang, yang berarti ada beberapa detik yang mendebarkan di mana semua orang bertanya-tanya: apakah itu akan masuk atau tidak?

Sementara itu, Oxner tampaknya memiliki peluang paling kecil untuk merebut bola kembali. Tetapi, sial bagi tuan rumah, rekan setim Riggi, William Akio, tiba di tempat kejadian dan mencoba memberi sedikit sentuhan untuk mendorong bola masuk ke gawang lebih cepat dengan punggung kakinya.



Kegagalan terburuk dalam sejarah sepakbola

Hanya saja, dalam adegan yang benar-benar tak bisa dipercaya, pemain tim nasional Sudan Selatan itu membuat bola tidak jadi masuk ke garis gawang dan hanya menghasilkan tendangan gawang.

Kami sama sekali tidak tahu apakah dia mengira peluit telah ditiup atau dia mencoba untuk mencetak gol dan entah kenapa gagal melakukannya, tetapi bagaimanapun juga, itu pasti secara teknis dianggap sebagai 'miss' terburuk bukan?

Sekarang, pada akhirnya, hanya ada satu orang dan hanya satu orang yang tahu apa yang sebenarnya terjadi di sana dan itu tentu saja Akio sendiri. Tindakan Akio yang tidak dapat dijelaskan harus dianggap sebagai salah satu kesalahan terburuk dalam sejarah sepakbola.

Lagi pula, kami tidak yakin pernah melihat pemain dari tim penyerang gagal mencetak gol ketika 75% dari bola, jika tidak lebih sudah melewati garis.

Satu-satunya anugrah yang menyelamatkan adalah bahwa hal itu tidak merugikan Valor karena mereka akhirnya berhasil mencetak gol pada menit ke-84 berkat gol Moses Dyer.