Dia mengaku tidak puas dengan hasil laga pertama usai jeda kompetisi.
Usai ditahan imbang Everton dalam derby Merseyside, bek tengah Liverpool, Virgil van Dijk merasa tidak puas dengan hasil tersebut dan ingin sesuatu yang lebih untuk kompetisi musim depan,

"Bagi saya itu adalah mimpi yang menjadi kenyataan jika kami bisa memenangkan Liga Premier dan mengangkat trofi," ujar van Dijk kepada Daily Mail.

"Kami sudah dekat tahun lalu dan bahkan lebih dekat tahun ini. Kami memiliki sembilan pertandingan tersisa dan kami akan berusaha memenangkan semuanya, itulah tujuan kami.”

Setelah rehat hampir 3 bulan lamanya karena COVID-19, The Reds akhirnya kembali memainkan pertandingan melawan Everton di Goodison Park dini hari tadi.

Anak asuh Jurgen Klopp bisa menjadi kampiun jika pesaing terdekatnya, Manchester City kalah melawan Burnley pada dini hari esok, sementara Jordan Henderson dan kawan-kawan mampu meraih poin penuh saat menjamu Crystal Palace di Anfield.

"Pelatih kami (Jurgen Klopp) juga mengatakan kepada kami bahwa sembilan pertandingan terakhir akan menentukan musim baru,” lanjut mantan pemain Celtic tersebut.

“Kami bisa menjadi tim yang bisa berkembang lebih jauh. Kami memiliki pemain yang dapat membuat langkah besar dalam pengembangan mereka. Memenangkan liga akan menjadi pengalaman yang bisa membawanya ke level berikutnya.”

Pemain yang lahir pada 8 Juli 1991 ini juga menargetkan untuk mempertahankan gelar Liga musim depan, jika musim ini mereka berhasil menjadi kampiun setelah menunggu 29 tahun lamanya,

“Jika kami memenangkan gelar musim ini, kami akan berusaha mempertahankannya. Itu adalah tujuan kami, tetapi semua orang tahu betapa sulitnya mempertahankan gelar, terutama di Inggris. Dan kita bahkan tidak memilikinya. Musim ini pun, kami juga berusaha mempertahankan gelar Liga Champions kami, tetapi itu tidak mungkin. Ini sangat sulit.”

Klopp dan The Reds memang sangat berpeluang besar untuk memenangkan Liga musim ini, tetapi di kompetisi bergengsi lainnya, Liga Champions mereka gagal untuk mempertahankan gelar setelah kalah dari Atletico Madrid dengan agregat 2-4.