Bukan dipinjamkan. Bukan pula dijual. Kok, bisa?
Normalnya, pemain yang terikat kontrak dengan sebuah klub tidak bisa bermain dengan seragam tim lain, meski hanya uji coba. Tapi, yang dilakukan Danny Rose berbeda. Tercatat sebagai pemain Watford, full back kiri Britania Raya di Olimpiade 2012 itu justru muncul pada laga Tottenham Hotspur U-21. Kok, bisa?

Danny Rose bukan sosok asing bagi penggemar Tottenham Hotspur di seluruh dunia. Memulai dari Leeds United, pemain berusia 32 tahun itu pindah ke London Utara pada 2007.

Meski sempat dipinjamkan ke Watford, Peterborough United, Bristol City, Sunderland, hingga Newcastle United, Danny Rose baru meninggalkan Tottenham Hotspur pada 2021. Dia menuju Vicarage Road. Tapi, pada akhir musim 2021/2022, The Hornets justru turun kasta.

Ternyata, Danny Rose memiliki satu kontrak tersisa dengan Watford. Dikabarkan, dia sangat ingin meninggalkan klub untuk pindah ke salah satu peserta Liga Premier. Salah satu tujuan Danny Rose adalah Tottenham Hotspur.

Masalahnya, Antonio Conte tidak meminta manajemen memulangkan pemain yang tampil 214 kali untuk Tottenham Hotspur pada 2007-2021. Pelatih asal Italia itu tidak butuh Danny Rose karena sudah memiliki banyak pemain bagus di sektor kiri, baik pertahanan maupun penyerangan.

Hanya saja Danny Rose tidak mau menyerah. Atas izin Watford dan Tottenham Hotspur U-21, dia masuk starting line-up dalam pertandingan uji coba pramusim melawan tim amatir, Enfield Town.



Mengenakan sepatu Adidas hitam dan jersey No.3, Danny Rose ditempatkan sebagai bek kiri. Sekitar 841 penggemar yang hadir di Queen Elizabeth II Stadium tampak terkejut. Mereka semakin kaget karena Enfield mengalahkan Tottenham Hotspur U-21 3-2 berkat gol Sam Youngs dan Adam Cunningham.

"Saya tidak ingin apa-apa selain bermain di depan para penggemar Tottenham Hotspur sekali lagi. Itu untuk menghargai semua momen yang saya miliki selama bertahun-tahun bersama mereka," kata Danny Rose di podcast Second Captain pada 2020.



"Mereka selalu baik kepada saya. Saya mungkin telah memberi mereka alasan di masa lalu untuk tidak begitu baik kepada saya. Tapi, mereka tahu kapan waktu permainan saya memberikan segalanya untuk mereka. Saya akan terus melakukan itu selama saya saya dikontrak ke Tottenham Hotspur," tambah Danny Rose.

"Saya tidak akan menyukai apa pun selain bermain untuk terakhir kalinya dengan jersey Tottenham Hotspur. Saya hanya bisa mengucapkan selamat tinggal kepada mereka dan berterima kasih kepada mereka atas semua yang telah mereka lakukan untuk saya sebagai pribadi sebagai pemain," ungkap Danny Rose saat itu.