Laga uji coba, tapi direspons serius. Mirip di Indonesia nih..
Gelandang Manchester City, Jack Grealish, beradu mulut dengan kiper legendaris Meksiko, Guillermo Ochoa, pada pertandingan uji coba pramusim melawan Club America di Houston, Texas, Amerika Serikat, Kamis (21/7/2022) pagi WIB.

The Citizens mengawali tur pramusim 2022/2023 ke Negeri Paman Sam dengan kemenangan 2-1 atas Club America dari Meksiko. Semua gol The Citizens dihasilkan Kevin de Bruyne. Sementara Club America hanya mampu membalas satu gol melalui Henry Martin.
Seusai pertandingan, Pep Guardiola mengaku senang dengan kemenangan tersebut. Dia juga memuji atmosfer stadion yang cukup meriah dengan jersey biru laut.

"Suatu kehormatan. Kami sangat bangga. Ketika kami tiba di sini lima, enam tahun lalu, dan kalah dari Manchester United. Dulu hanya ada beberapa kaus biru. Sekarang, banyak. Kami senang melihat mereka dan permainannya sangat bagus," ujar Pep Guardiola, dilansir ESPN.
Meski Man City main dengan bagus, ada satu kejadian yang cukup memalukan tercipta di lapangan. Momen itu terjadi pada babak pertama ketika skor masih tanpa gol.
Pada menit 24, ketika Man City melakukan serangan dan bola berhasil dihalau Guillermo Ochoa, Jack Grealish kehilangan keseimbangan. Eks pemain Aston Villa itu terjatuh. Lalu, beberapa saat kemudian Guillermo Ochoa mencoba yang terbaik untuk membantu pemain tim nasional Inggris itu berdiri.



Tapi, Jack Grealish salah paham dan malah memberi respons kurang bersahabat.  Dan, terjadilah keributan kecil. Kedua kubu pemain saling dorong. Sampai-sampai harus dilerai. Pertandingan yang seharusnya untuk bersenang-senang berubah jadi pertarungan final Piala Dunia Antarklub.

Sialnya, Jack Grealish juga terlibat dalam bentrokan lain di babak kedua. Tapi kali ini, dengan bek Club America, Bruno Valdez.
Rekaman kedua insiden tersebut viral dan mendapatkan respons beragam dari netizen. Mayoritas menyatakan Jack Grealish terlalu berlebihan. Beberapa lainnya menyangkan mengapa laga uji coba berubah menjadi pertandingan yang menegangkan layaknya perebutan posisi puncak klasemen akhir Liga Premier.