Tentu saja, pernyataan Presiden LaLiga ini bikin fans Manchester United sumringah.
Masalah keuangan klub Catalan telah menjadi perbincangan dalam beberapa tahun terakhir, tetapi Blaugrana masih mampu membuat langkah yang cukup besar, dengan berhasil mendaratkan Raphinha dan Robert Lewandowski.
Samakan Erling Haaland dengan Sergio Aguero, ini Kata Phil Foden
Seperti diketahui, Barca telah mengumpulkan dana dengan cara menjual potongan pendapatan hak siar TV di masa depan, yang memberi mereka dorongan finansial cukup besar.
Fans Liverpool Kena PHP, Alisson dan Jota Dipastikan Absen Lawan Man City
"Mereka tahu apa yang harus mereka lakukan. Mereka masih memiliki sedikit pekerjaan yang harus dilakukan untuk dapat mendaftarkan semua yang telah mereka tandatangani dan ingin mereka tandatangani. Saya pikir untuk saat ini mereka berada di jalur yang benar."
Sedangkan, beredar kabar bahwa Barcelona akan meminta pada De Jong untuk menerima pemotongan gaji jika dia ingin tetap di klub, tetapi Tebas menjelaskan bahwa langkah itu tidak akan diizinkan.
La Liga president Javier Tebas on Barça asking Frenkie de Jong to reduce his salary: "The players cannot be split from the team or pressured - it's what collective agreement, the Law, reason, ethics mark". ⚠️ #FCB
— Fabrizio Romano (@FabrizioRomano) July 27, 2022
"From there, Barcelona knows the rules and the responsibilities".
Xavi mengakui bahwa situasi keuangan Barca dapat memaksa mereka harus segera menjual De Jong, meski ia sebenarnya sangat menyukai tipikal pemain gelandangnya tersebut.
"Dia adalah pemain kunci, tetapi kemudian ada situasi ekonomi dan permainan keuangan yang adil. Saya sangat menyukainya sebagai pemain," kata Xavi setelah kemenangan pra-musim 1-0 melawan Real Madrid.