Hingga 1.000 tahun, insiden ini tak mungkin lupa. Cek videonya!
Pada 14 Agustus 2020 di Lisbon, pada pertandingan Liga Champions, Bayern Muenchen secara luar biasa mengalahkan Barcelona yang masih diperkuat Lionel Messi dengan kemenangan tak terduga. Skornya bukan 1-0, 2-0, atau 3-0. Itu 8-2 yang tertulis di papan skor Estadio da Luz.
3 Alasan Chelsea Bakal Jadi Kuda Hitam Liga Premier 2022/2023
Sebuah gol tap-in di tiang dekat dari umpan silang rendah. Terlihat cukup mudah untuk seorang pemain seperti Thomas Mueller.
9. Robert Lewandowski (6-2)
Aneh bahwa Robert Lewandowski membutuhkan 80 menit penuh untuk mencetak gol dalam pertandingan ini. Pemain asal Polandia itu menyundul bola hasil dari sepakan yang kalau dilihat-lihat dimaksudkan langsung ke gawang tapi mengarah tepat pada dirinya.
Profil Asisat Oshoala, Wanita Afrika Pertama di Nominasi Ballon d'Or
Robert Lewandowski claims "no one remembers" Bayern Munich's 8-2 victory against his new side Barcelona in the 2020 Champions League quarter-final.
— Kemi Bola (@KemiBola1) July 26, 2022
#Yahoo pic.twitter.com/Otsq1bkYrE
8. Ivan Perisic (2-1)
Situasi bermula ketika Barcelona kehilangan bola di lini tengah. Barcelona harus membayar mahal karena bola masuk ke gawang. Itu karena Ivan Perisic yang melalukan sepakan terukur dari dalam kotak penalti.
Barcelona memulai serangan dengan bagus. Ketika sampai di kotak penalti, bola dimaksudkan untuk diumpan ke Luis Suarez. Tapi, David Alaba dalam posisi yang keliru. Bola intersepnya justru masuk ke gawang sendiri.
6. Philippe Coutinho (7-2)
Menerima bola dari sisi kanan, pemain yang sekarang berada di Aston Villa itu melakukan sentuhan pertama yang kurang sempurna. Tapi, Coutinho tidak kehilangan momen dengan menendang bola sambil menjatuhkan badan.
Proses gol ini merupakan gambaran yang jelas tentang skema menyerang vs bertahan yang buruk. Sebuah umpan chip mengecoh pemain belakang Barcelona dan Serge Gnabry dalam posisi yang siap untuk mengejar bola. Dia memenangi duel, lalu mengirim bola masuk ke gawang.
Gerard Pique admits a lot needs to change at Barcelona after a shocking 8-2 defeat to Bayern Munich. #alaba #davidalaba #bayern #bayernmunich #bayernmunchen #fcbayern #barcelona #fcb #fcbarcelona #fcbayernmünchen #barca #messi #leomessi #lionelmessi #ucl #championsleague pic.twitter.com/NrBwx7zyWO
— Sarthak Sharma (@talk_tactic) August 14, 2020
4. Thomas Mueller (1-0)
Sentuhan satu dua dengan Serge Gnabry, dengan penyelesaian akhir yang tak kalah jitu untuk membuat gol yang benar-benar indah. Gol pembuka yang meyakinkan.
3. Luis Suarez (4-2)
Pemain asal Uruguay ini mengecoh lini pertahanan Bayern Muenchen, terutama Jerome Boateng. Penyelesaian akhir Luis Suarez sangat bagus.
2. Philippe Coutinho (8-2)
Permainan secara efektif berakhir pada tahap ini. Tapi, itu adalah bola yang menyenangkan dari Thiago Alcantara. Momen yang menunjukkan kualitas nyata dari Coutinho. Gol kedua bagi pemain yang merupakan pinjaman dari Barcelona. Cukup menyedihkan untuk Barcelona.
? FC Barcelona loane, Coutinho managed to score 2 goals and provide 1 assist within 7 min in Bayern Munich 8-2 Champions League Quarter-Finals win.
— Football Dons (@FootballDon_) August 15, 2020
⚡ Coutinho in 7 minutes vs Barca:
? Lewandowski (Assist 82")
⚽ Coutinho (Goal 85")
⚽ Coutinho (Goal 89") pic.twitter.com/cC5iUAED8a
1. Joshua Kimmich (5-2)
Yang terbaik dari yang terbaik. Bermula ketika ketika Alphonso Davies meliuk-liuk dan dengan mudah melewati Nelson Semedo sampai harus membuatnya jatuh. Lalu, dia mengirim umpan manis ke depan gawang. Tepat setelah itu Joshua Kimmich mendahului pemain Barcelona untuk menjebloskan bola ke gawang.
? On this day, 2 years ago, Bayern Munich 8-2 Barcelona. ?
— Football Tweet ⚽ (@Football__Tweet) August 14, 2022
? @ChampionsLeague pic.twitter.com/OzmKXdgoF2