Tiga pemain masih merumput di Camp Nou.
Barcelona bukan tim paling hemat di bursa transfer dalam beberapa tahun terakhir, tetapi mereka masih berhasil melakukan beberapa penawaran. Di antara pemain-pemain seperti Neymar, Philippe Coutinho, dan Antoine Griezmann adalah beberapa pemain yang bisa disebut sebagai permata.

Kami kembali ke 2008 ketika Barcelona menjadi tim yang sangat sulit dikalahkan di sepak bola Eropa, khususnya di bawah kendali Pep Guardiola. Dalam kaitannya dengan itu, inilah beberapa pembelian terbaik mereka sejak saat itu.

1. Ivan Rakitic – 16,2 juta pounds / Rp 281 miliar

Pemain favorit Luis Enrique dan kemudian Ernesto Valverde, Ivan Rakitic adalah impian seorang pelatih terhadap profil seorang pemain. Seorang pekerja keras tanpa pamrih dan tak kenal lelah. Dia terbukti lebih cocok di lini tengah Barcelona daripada lulusan La Masia, seperti Cesc Fabregas yang dia gantikan.

Dia tidak selalu yang paling populer di kalangan penggemar, tetapi Rakitic adalah pemain penting di lini tengah Barcelona.

Pemain Kroasia itu mengangkat treble di musim pertamanya, dan diikuti dengan banyak trofi domestik setelah itu.



2. Javier Mascherano – 18 juta pounds / Rp 314 miliar

Dicintai oleh rekan satu timnya dan favorit di antara para penggemar, Mascherano jauh dari tipe pemain yang berbakat secara teknis yang diproduksi oleh Barcelona, tetapi keteguhan, tekad, dan keserbagunaannya membuat dampak yang cukup besar di lini pertahanan Barcelona.

Dia tidak akan pernah menggantikan Sergio Busquets untuk bermain dalam peran lini tengah defensif alaminya, tetapi dia tentu saja membuat dirinya berguna di posisi bek tengah.

3. Jordi Alba – 11,2 juta pounds / Rp 195 miliar

Produk akademi La Masia itu sempat mempertaruhkan klaim sebagai salah satu bek kiri terbaik di Eropa selama di Valencia, sesuatu yang dia garisbawahi dengan penampilan brilian untuk Spanyol saat mereka memenangkan Euro 2012.

Transfernya dikonfirmasi beberapa hari sebelum Spanyol mengalahkan Italia 4-0 di final, dan trofi datang dengan cepat.

Meski menurun dalam beberapa tahun terakhir, dia membantu Barca meraih lima gelar liga, lima Copa del Rey, dan Liga Champions pada 2015.

4. Marc-Andre ter Stegen – 9,7 juta pounds / Rp 169 miliar

Keyakinan dan kemampuan tertinggi penjaga gawang muda Jerman dengan kakinya di Borussia Monchengladbach, menandainya sebagai kandidat ideal untuk menggantikan era pasca-Victor Valdes di Barcelona.

Namun, dia harus menunggu waktunya tiba. Dia awalnya hanya bermain di kompetisi piala, memenangkan Copa del Rey, dan Liga Champions, seperti yang dimainkan Claudio Bravo di liga.

Tapi, sejak itu, dia membuktikan dirinya sebagai No.1 yang mumpuni untuk Barca, serta salah satu kiper terbaik di dunia.

5. Claudio Bravo – 7,2 juta pounds / Rp 125 miliar

Berposisi sebagai penjaga gawang. Claudio Bravo selalu dapat diandalkan di Real Sociedad. Dia juga dapat diandalkan ketika bergabung dengan Blaugrana bersama Ter Stegen pada 2014.

Dia adalah bagian penting dari tim saat meraih gelar back-to-back yang dimenangkan di bawah Luis Enrique. Barcelona kemudian menjualnya ke Manchester City setelah dua tahun kemudian.

6. Gerard Pique – 4 juta pounds / Rp 69 miliar

Bagian integral dari lini belakang dalam kemenangan treble Barcelona pada 2008/2009 dan 2014/2015, Piala Dunia Spanyol dan Euro 2012, Pique juga memenangkan Liga Champions pada 2011, total delapan gelar liga dan tujuh Copa del Rey dalam 14 tahun.

Pique beralih dari bermitra dengan Carles Puyol, Mascherano, hingga Araujo. Dia tidak pernah kurang dari seorang pemimpin. Produk La Masia ini sempat bermain sebentar di Manchester United pada 2008 sebelum akhirnya membuat sejarah di Camp Nou.