Ada-ada saja ulah Lord Balotelli kali ini..
Kisah aneh bin ajaib ini dimulai pada pertandingan Super Lig paling baru Adana Demirspor. Akhir pekan lalu, mereka bertemu Umraniye dan menang 1-0.
Pesan Emosional Hector Bellerin Setelah Resmi Tinggalkan Arsenal
"Saya tidak perlu mengatakan apa-apa tentang Mario Balotelli. Dia jauh dari harapan saya dan ada ketegangan seperti itu di akhir pertandingan. Kami memiliki ekspektasi yang lebih tinggi padanya. Karena itulah saya menyampaikan hal ini kepadanya. Tentu saja adrenalin terkadang membuat anda mengatakan hal lain. Tapi, bagi saya itu berakhir di situ," kata Vincenzo Montella kepada beIN Sports.
Ini yang Terjadi di Hari Terakhir Bursa Transfer Liga Premier
Beberapa tahun lalu ketika di Manchester City, Mario Balotelli juga membuat Roberto Mancini marah besar. Penyebabnya, trik konyol di laga pramusim. Roberto Mancini langsung menarik keluar Mario Balotelli dan menegurnya. Keduanya terlihat adu argumen di pinggir lapangan.
Namun, respons Mario Balotelli kali ini lebih aneh. Pasalnya, pertengkaran dengan Vincenzo Montella terjadi sebelum jendela transfer musim panas 2022 ditutup. Jadi, dengan mudah dia memilih pergi dari Turki meninggalkan klub yang sudah dibela selama semusim terakhir.
"Mario Balotelli akan membuat kami lebih ofensif. Dia striker yang kami butuhkan dengan determinasi yang tinggi. Ini menjadi kehormatan bagi kami untuk bekerja bersama Mario Balotelli," kata Direktur olahraga FC Sion, Barthelemy Constantin, di situs resmi klub Liga Super Swiss itu.
Di FC Sion, Mario Balotelli akan bekerja dengan pelatih asal Italia lainnya. Dia adalah Paolo Tramezzani, yang pernah menjadi asisten Gianni de Biasi selama beberapa tahun, termasuk di tim nasional Albania.
Mario Balotelli is presented by Swiss club FC Sion.
— B/R Football (@brfootball) September 1, 2022
It's his fourth club since leaving Marseille in 2019 ? pic.twitter.com/ejrtCmmTix