Ada satu yang sudah berstatus rest in peace.
Setelah membintangi Inggris di Euro 2004, Wayne Rooney memutuskan untuk meninggalkan klub masa kecilnya, Everton, dan menyelesaikan kepindahan  ke Manchester United.

Rooney menikmati debut impian melawan Fenerbahce. Setelah itu, Rooney berkembang menjadi salah satu pemain terbaik di dunia. Dia memenangkan lima gelar Liga Premier dan Liga Champions bersama Setan Merah.
Tapi, dia bukan satu-satunya kedatangan di Old Trafford musim panas itu, dan kami telah melihat lebih dekat pada empat pemain lain yang ditandatangani Setan Merah menjelang musim 2004/2005.

1. Gabriel Heinze

Setelah bergabung dengan Manchester United dari PSG, Heinze menikmati musim debut yang brilian di klub, memenangkan penghargaan Sir Matt Busby Player of the Year.
Selama berada di Old Trafford, salah satu momen yang mungkin tidak akan dilupakannya adalah ribut dengan rekan setimnya sendiri, yakni Roy Keane.
“Kami kalah dalam satu pertandingan dan saya masuk ke ruang ganti terlebih dahulu dan Roy Keane berada di urutan kedua. Saya suka pergi duluan setelah pertandingan. Saya tidak ingin berbicara dengan siapa pun karena kami kalah,” kata Heinze kepada Pura Quimica pada 2017.

“Saya tidak mengerti bahasa Inggris, hanya kata-kata yang buruk. Saya mendengar nama saya dan 'f*ck off' oleh Roy Keane.”
"Saya tahu itu buruk, jadi saya menentangnya, idola Manchester ini, pria hebat yang dicintai semua orang. Roy menjawab, 'Persetan, kamu.' Saya tidak ingat apa yang terjadi selanjutnya."

Mantan pemain tim nasional Argentina itu kemudian kalah saing di belakang Patrice Evra, sebelum akhirnya dia memutuskan pindah ke Liverpool pada 2007.
Tapi, tentu saja itu tidak terjadi, sebab Ferguson bersikeras bahwa Heinze tidak akan diizinkan untuk bergabung ke musuh bebuyutan mereka dan akhirnya menjualnya ke Real Madrid sebagai gantinya.
2. Alan Smith

Setelah datang melalui akademi di Leeds United, Smith secara kontroversial melewati Pennines untuk bergabung dengan Manchester United pada musim panas 2004.

Dia menikmati musim debut yang menjanjikan di Old Trafford, tetapi kariernya hampir berakhir ketika dia menderita patah kaki yang parah dan dislokasi pergelangan kaki melawan Liverpool pada Februari 2006.

Meskipun mencetak gol dalam kemenangan 7-1 atas Roma, gelandang itu tidak pernah sepenuhnya pulih dari cedera dan dijual ke Newcastle United pada 2007.

3. Gerard Pique

Lulusan akademi La Masia, Pique, pindah ke Man United saat berusia 17 tahun. Pique diperkirakan akan memiliki masa depan yang cerah di Old Trafford.

Tapi, dia kesulitan untuk bisa menembus skuad utama, di mana saat itu Man United mempunyai bek tengah yang luar biasa antara Nemanja Vidic dan Rio Ferdinand. Alhasil, Pique hanya membuat 23 penampilan tim utama untuk klub.

Sir Alex Ferguson telah melihat cukup banyak bek untuk menganggap dia tidak cocok untuk sepak bola Inggris setelah kekalahan di Bolton pada November 2007.

Pique akhirnya diizinkan untuk kembali ke Barcelona pada akhir musim itu dan telah memenangkan hampir semua penghargaan yang tersedia di Barcelona dan juga tim nasional Spanyol.

4. Liam Miller

Miller bergabung dengan Man United dengan status bebas transfer setelah kontraknya di Celtic berakhir, tetapi tidak pernah benar-benar diberi kesempatan di tim. Dia hanya membuat sembilan penampilan Liga Premier untuk klub.

Setelah masa pinjaman di Leeds United, gelandang itu bergabung dengan Sunderland dengan kontrak permanen pada 2006 dan bekerja di bawah mantan rekan setimnya Roy Keane.

Dia menyelesaikan karier bermainnya di Amerika dan secara tragis meninggal pada usia 36 tahun pada 2018 karena kanker pankreas.