Dua bikin gerah saat pindah ke Man City.
Arsenal memiliki daftar panjang pencetak gol yang luar biasa di bawah Arsene Wenger, tetapi hanya beberapa pemain yang mampu mencetak gol pada pertandingan debut mereka.
Pelatih asal Prancis itu mengambil alih klub pada 1996, memenangkan tiga gelar Liga Premier dan tujuh Piala FA sebelum mengundurkan diri 22 tahun kemudian.
Inilah setiap pemain Arsenal yang mencetak gol pada pertandingan debut kompetitif mereka selama pemerintahan Wenger di klub, dan bagaimana nasib mereka setelahnya.
#1 Alberto Mendez
Mendez didatangkan dari tim non-liga Jerman, FC Feucht, pada 1997. Dia masuk sebagai pemain pengganti untuk mencetak gol keempat dalam kemenangan 4-1 atas Birmingham City di Piala Liga.
Namun, dia hanya membuat 10 penampilan lagi untuk klub selama lima tahun dan dijual ke klub Spanyol, Racing Ferro, pada 2002.
Mendez kemudian kembali ke liga Jerman dan mengumumkan pensiun setelah sempat bermain singkat dengan SpVgg Weiden pada 2010.
#2 Freddie Ljungberg
Ljungberg bergabung dengan Arsenal pada 1998 dan memperkenalkan dirinya kepada para penggemar The Gunners dengan mencetak gol dalam kemenangan 3-0 atas Manchester United pada debutnya.
Itu terbukti menjadi satu-satunya golnya di musim debutnya, tapi mantan pemain internasional Swedia itu memenangkan tiga Piala FA dan dua gelar Liga Premier selama sembilan tahun di London utara.
#3 Stephen Malz
Malz tiba di Arsenal pada 1999 dan mencetak gol pada pertandingan debutnya melawan Preston di Piala Liga, tetapi dia tidak pernah mampu membuktikan dirinya sebagai pemain reguler di tim utama.
Sang gelandang membuat total delapan penampilan di semua kompetisi sebelum kembali ke Jerman bersama Kaiserslautern pada 2001.
#4 Gilberto Silva
Penampilan Gilberto untuk Brasil di Piala Dunia 2002 menarik perhatian klub-klub terbesar Eropa dan Arsenal memenangkan perlombaan untuk mendapatkan tanda tangannya.
Gelandang itu melakukan debutnya di Arsenal sebagai pemain pengganti melawan Liverpool di babak kedua Community Shield dan mencetak gol kemenangan.
Dia memainkan peran penting dalam musim Invincibles mereka sebelum pindah ke klub Yunani, Panathinaikos, pada 2008.
#5 Danny Carbassiyon
Karbassiyoon didatangkan dari klub amatir Roanoke Star pada 2003, tetapi harus menunggu lebih dari satu tahun untuk memainkan debutnya di tim utama.
Dia masuk sebagai pemain pengganti melawan Manchester City di Piala Liga dan memanfaatkan peluangnya untuk mencetak gol kemenangan dalam skor 2-1.
Bek kiri itu hanya membuat dua penampilan lagi untuk klub, keduanya di Piala Liga. Carbassiyon kemudian dilepas oleh Arsenal pada 2005.
Masalah cedera lutut yang serius memaksanya untuk pensiun pada 2007 pada usia 22 tahun, dan dia sekarang bekerja sebagai pencari bakat untuk Arsenal di Amerika Utara.
#6 Emmanuel Adebayor
Adebayor bergabung dengan Arsenal pada Januari 2006 dan membuat dampak langsung dengan mencetak gol setelah 21 menit dimainkan pada debutnya melawan Birmingham.
Dia mencetak 62 gol dalam 142 penampilan untuk The Gunners sebelum menyelesaikan transfer kontroversial senilai 25 juta pounds (Rp 430 miliar) ke rival Liga Premier, Manchester City, pada 2009.
Pemain berusia 38 tahun itu telah bermain di Real Madrid, Tottenham, Crystal Palace, Istanbul Basaksehir, Kayserispor, dan Olimpia. Kini, Adebayor masih bermain untuk tim Togo, Semassi.
Pelatih asal Prancis itu mengambil alih klub pada 1996, memenangkan tiga gelar Liga Premier dan tujuh Piala FA sebelum mengundurkan diri 22 tahun kemudian.
BACA ANALISIS LAINNYA
Starting XI Pemain Terkeras di Liga Premier
Starting XI Pemain Terkeras di Liga Premier
Mendez didatangkan dari tim non-liga Jerman, FC Feucht, pada 1997. Dia masuk sebagai pemain pengganti untuk mencetak gol keempat dalam kemenangan 4-1 atas Birmingham City di Piala Liga.
#2 Freddie Ljungberg
Ljungberg bergabung dengan Arsenal pada 1998 dan memperkenalkan dirinya kepada para penggemar The Gunners dengan mencetak gol dalam kemenangan 3-0 atas Manchester United pada debutnya.
BACA ANALISIS LAINNYA
Persija Menang Lima Laga Beruntun, Thomas Doll Ungkap Rahasianya
Persija Menang Lima Laga Beruntun, Thomas Doll Ungkap Rahasianya
#3 Stephen Malz
Malz tiba di Arsenal pada 1999 dan mencetak gol pada pertandingan debutnya melawan Preston di Piala Liga, tetapi dia tidak pernah mampu membuktikan dirinya sebagai pemain reguler di tim utama.
#4 Gilberto Silva
Penampilan Gilberto untuk Brasil di Piala Dunia 2002 menarik perhatian klub-klub terbesar Eropa dan Arsenal memenangkan perlombaan untuk mendapatkan tanda tangannya.
Dia memainkan peran penting dalam musim Invincibles mereka sebelum pindah ke klub Yunani, Panathinaikos, pada 2008.
#5 Danny Carbassiyon
Karbassiyoon didatangkan dari klub amatir Roanoke Star pada 2003, tetapi harus menunggu lebih dari satu tahun untuk memainkan debutnya di tim utama.
Dia masuk sebagai pemain pengganti melawan Manchester City di Piala Liga dan memanfaatkan peluangnya untuk mencetak gol kemenangan dalam skor 2-1.
Bek kiri itu hanya membuat dua penampilan lagi untuk klub, keduanya di Piala Liga. Carbassiyon kemudian dilepas oleh Arsenal pada 2005.
Masalah cedera lutut yang serius memaksanya untuk pensiun pada 2007 pada usia 22 tahun, dan dia sekarang bekerja sebagai pencari bakat untuk Arsenal di Amerika Utara.
#6 Emmanuel Adebayor
Adebayor bergabung dengan Arsenal pada Januari 2006 dan membuat dampak langsung dengan mencetak gol setelah 21 menit dimainkan pada debutnya melawan Birmingham.
Dia mencetak 62 gol dalam 142 penampilan untuk The Gunners sebelum menyelesaikan transfer kontroversial senilai 25 juta pounds (Rp 430 miliar) ke rival Liga Premier, Manchester City, pada 2009.
Pemain berusia 38 tahun itu telah bermain di Real Madrid, Tottenham, Crystal Palace, Istanbul Basaksehir, Kayserispor, dan Olimpia. Kini, Adebayor masih bermain untuk tim Togo, Semassi.