Momen dirinya sudah mencuri perhatian sejak remaja.
Martin Odegaard dipercaya oleh Mikel Arteta untuk menjadi kapten Arsenal, sebuah capaian luar biasa mengingat umurnya yang masih berusia 24 tahun.

Jauh sebelum Odegaard seperti sekarang, mantan gelandang Real Madrid itu harus memulai karier dari level paling bawah. Namun, Odegaard terbilang istimewa. Dia tidak jarang bermain dengan anak-anak yang secara umur jauh di atasnya. 

Setelah usianya menginjak 14 tahun, Odegaard bermain bersama tim junior Stromsgodset yang rata-rata dihuni oleh pemain yang berusia 17 hingga 19 tahun. 

Hanya butuh setahun berselang, Odegaard berhasil menembus skuad utama klub yang bermarkas di Stadion Marienlyst itu. Tepat pada 13 April 2014, Odegaard melakoni debutnya sebagai pesepakbola profesional dalam pertandingan resmi melawan Aalesunds FK. 



Dalam pertandingan tersebut, Odegaard menorehkan rekor sebagai pemain termuda dalam sejarah kompetisi Liga Norwegia, 15 tahun 118 hari. 



Namun, sebelum itu, Odegaard sebenarnya pernah melakukan debutnya di usia yang lebih muda. Akan tetapi, debutnya bersama Stromsgodset pada 2012, masuk dari bangku cadangan dalam pertandingan persahabatan melawan Mjondalen, dianggap ilegal karena adanya dugaan nepotisme. Odegaard saat itu bermain dengan ayahnya, Hans Erik, yang juga asisten pelatih Stromsgodset saat itu. 

Stromsgodset tahu mereka melanggar aturan. "Tapi, kami mengambil kesempatan dan mendapat peringatan," kata Bjorn Petter Ingebretsen, yang kemudian menjadi asisten pelatih Stromsgodset. 

"Kami mendapat masalah dengan federasi setelah pertandingan — dia terlalu muda untuk bermain — jadi itu menjadikannya peristiwa bersejarah!" Imbuhnya. 

Meskipun secara kualitas Odegaard memang di atas rata-rata untuk ukuran anak seusianya. Terbukti hanya butuh 25 menit Odegaard telah menciptakan gol pertamanya. 

Meskipun pada akhirnya tim yang diperkuat Odegaard kalah dengan skor 2-5, namun penampilannya telah mampu mencuri perhatian. 

Dalam waktu tiga tahun sejak penampilannya itu, Odegaard sudah dalam perjalanan ke Real Madrid. Kini, satu dekade berlalu, pemain berusia 23 tahun itu kembali ke Norwegia sebagai kapten Arsenal, yang menghadapi Bodo/Glimt di Liga Europa pada Jumat (14/10/2022) dini hari WIB, dan Odegaard membantu klubnya meraih kemenangan penting.