Bukan kali ini pertama saja, Dahsyatt
Liverpool boleh saja membalaskan kekalahan dari Napoli dengan skor 2-0 pada laga terakhir penyisihan grup Liga Champions.
Namun kalau boleh diadu statistik antar pemain, maka nama Khvicha Kvaratskhelia layak ditempatkan paling depan. Bagaimana tidak, pemain muda yang pada pertemuan pertama jadi aktor utama kemenangan 4-1 atas The Reds itu kembali tampil memukau.
Meskipun kali ini tidak mencetak gol, aksi-aksi sang striker sepanjang 90 menit terbukti merepotkan lini belakang tim besutan Juergen Klopp.
Pemain yang paling merasakan itu bisa disebut Trent Alexander-Arnold. Dalam salah satu momen, pemain Timnas Georgia itu tampak melalukan satu dua sentuhan dengan rekannya lalu dengan mudah dan penuh percaya diri mengolongi salah satu bek terbaik di dunia.
Pemain berusia 21 tahun itu mempermalukan bek Liverpool kemudian memilih Matteo Politano dengan umpan kaki kiri yang brilian.
Tak perlu dikatakan lagi, kecemerlangan Kvaratskhelia membuat netizen di media sosial menjadi ramai.
Kvaratskhelia sendiri sejauh musim ini telah membintangi Napoli musim ini, mencetak delapan gol dan mencatatkan 10 assist dalam 16 pertandingan.
Bakatnya yang menonjol membuat beberapa orang melalukan perbandingan dengan mendiang Diego Maradona yang hebat, yang menempa karier legendaris di Napoli.
Pemain berusia 21 tahun itu juga disamakan dengan Mohamed Salah, yang menikmati masa-masa cemerlang di Italia bersama Fiorentina dan AS Roma.
Mengenai hal itu pelatih Napoli, Luciano Spalletti ditanya tentang perbandingan antara keduanya menjelang pertandingan timnya di Liverpool.
"Mereka adalah dua pesepakbola yang dengan cara berbeda berhasil membuat permainan brilian ini, karena itulah yang sedang kita bicarakan." katanya mengawali.
“Anda dapat memainkan bola sederhana apa pun pada mereka dan mereka berhasil mengubahnya menjadi peluang bagi tim."
Meskipun kalah, komentar Spalletti atas Kvaratskhelia tak bisa dipungkiri lagi.
Namun kalau boleh diadu statistik antar pemain, maka nama Khvicha Kvaratskhelia layak ditempatkan paling depan. Bagaimana tidak, pemain muda yang pada pertemuan pertama jadi aktor utama kemenangan 4-1 atas The Reds itu kembali tampil memukau.
BACA BERITA LAINNYA
Cetak Gol Lawan Inter Milan, Inilah Arti Selebrasi Benjamin Pavard
Cetak Gol Lawan Inter Milan, Inilah Arti Selebrasi Benjamin Pavard
Bakatnya yang menonjol membuat beberapa orang melalukan perbandingan dengan mendiang Diego Maradona yang hebat, yang menempa karier legendaris di Napoli.
Mengenai hal itu pelatih Napoli, Luciano Spalletti ditanya tentang perbandingan antara keduanya menjelang pertandingan timnya di Liverpool.
"Mereka adalah dua pesepakbola yang dengan cara berbeda berhasil membuat permainan brilian ini, karena itulah yang sedang kita bicarakan." katanya mengawali.
“Anda dapat memainkan bola sederhana apa pun pada mereka dan mereka berhasil mengubahnya menjadi peluang bagi tim."
Meskipun kalah, komentar Spalletti atas Kvaratskhelia tak bisa dipungkiri lagi.