Berasa balik ke jaman covid-19.
Nasib BRI Liga 1 2022/23 yang dihentikan usai Tragedi Kanjuruhan belum juga menemukan kejelasan. Banyak tang bertanya mengenai kepastian itu.

Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Zainudin Amali, ikut buka suara perihal tersebut.
Zainudin mengungkapkan Liga 1 sudah bisa kembali berjalan dengan catatan sudah mendapatkan izin dari Kepolisian RI (Polri).

"Pemerintah itu Polri maksudnya, bukan Kemenpora. Saya, kan, biasanya hanya memimpin rapat koordinasi [rakor]," katanya menjawab pertanyaan tentang kompetisi dilempar ke pemerintah, di Wisma Kemenpora, Jakarta, Rabu (2/11).
Dan kabar buruknya Zainudin memprediksi liga akan kembali digelar tanpa kehadiran penonton. Tapi banyak yang tak ambil pusing sebab omongan politisi tak tentu benarnya.


"Pasti [ada rakor lagi], kalau Polri bilang sudah boleh. Tapi bayangan saya belum ada penonton," imbuhnya.
Awalnya, pasca Tragedi Kanjuruhan liga dihentikan selama dua pekan, namun PSSI kemudian memutuskan untuk menghentikan sampai batas waktu yang tidak ditentukan.

Dalam perjalannya, PSSI mengadakan rapat bersama dengan perwakilan FIFA, AFC, dan sejumlah kementerian pada 13 Oktober lalu. Salah satu hasil rapat tersebut adalah rencana memulai kembali liga pada 25-26 November.
Mari kita nantikan bagaimana kejelasan dari keberlangsungan kompetisi.