Adiknya di Liga Premier, kakak-kakaknya di Divisi X. Unik..
Perjalanan karier Julian Alvarez hingga sampai terpilih memperkuat La Albiceleste ke Piala Dunia di Qatar melewati jalan berliku. Moncer dengan River Plate, bakatnya ternyata dipantau Pep Guardiola.
Terkait Hidup dan Mati, Pemain Iran Tampil di Piala Dunia 2022 dengan Beban Berat
"Mereka tidak meminta apapun. Mereka tidak mengharapkan apapun (fasilitas) dari kami. Keluarga yang sangat menyenangkan. Anda tidak akan percaya bahwa salah satu putranya adalah superstar," tambah Jason Dunford.
Jadi Pemain Tertua Brasil di Piala Dunia 2022, Daniel Alves Punya Peran Baru
Lionel Messi with a young Julián Álvarez from 2011. Now they are Argentina team mates for the 2022 World Cup. ?? pic.twitter.com/C4mOlUWsJK
— Roy Nemer (@RoyNemer) November 11, 2022
Sama seperti Julian Alvarez, Rafael Alvarez dan Agustin Alvarez juga tidak lancar Bhasa Inggris. "Mereka adalah dua pria baik. Tapi, sangat pendiam. Sedikit pemalu," kata pelatihnya, Micael Caires.
Gaya mereka mirip, tapi kontribusinya berbeda. "Rafa suka mengalahkan pemain lawan. Dia suka memasukkan operan ke dalam dan mengakhiri permainan. Sedangkan Agustin adalah pemain yang sangat sederhana, tanpa risiko. Dia tidak mau mengambil risiko," ujar Jason Dunford.
Awalnya, pihak klub ingin merahasiakan kehadiran kakak-kakak Julian Alvarez agar tidak diburu awak media dan fans Man City. Tapi, entah bagaimana, berita keberadaan mereka menyebar dengan cepat dari mulut ke mulut.
"Apa yang mereka lakukan adalah mencari satu sama lain, dan mereka tahu di mana gerakan satu sama lain. Jadi, mereka memainkan segitiga kecil di antara mereka, yang luar biasa. Dan, kemudian, tentu saja, ada peralihan untuk melibatkan orang lain. Cara mereka bermain dan gaya bermain mereka bekerja dengan baik di level kami saat ini," kata Micael Caires.
Tapi, bagaimana Rafael Alvarez dan Agustin Alvarez bisa bermain di liga amatir Inggris, klubnya belum menjelaskan dengan rinci. "Yang pasti, mereka sangat, sangat, mirip dengan pemain Portugal. Mereka sangat teknis," pungkas Micael Caires.