Apakah ini bagian dari psywar sebelum pertandingan terakhir?
Iran mengawali Piala Dunia dengan kekalahan dari Inggris. Lalu, bangkit mengalahkan Wales. Sebaliknya, AS dua kali mencatat hasil imbang melawan Wales dan Inggris.
"Ini adalah budaya mereka. Mereka akan membuat anda kehilangan fokus dan membuat anda kehilangan konsentrasi," tambah pemenang Piala Dunia 1990 itu.
Hadapi Pertandingan Penentuan Lawan Polandia, Ini Kata Lionel Messi
"Anda mempertanyakan karakter saya dengan penilaian berprasangka superioritas yang khas," kata Carlos Queiroz dalam sebuah pesan kepada Juergen Klinsmann di media sosial.
Sebagai anggota Kelompok Studi Teknis FIFA, Carlos Queiroz menyebut Juergen Klinsmann masih akan diterima saat mengunjungi kamp latihan Iran. Dia memastikan para pemain Iran tidak akan mempertanyakan latar belakang budaya Juergen Klinsmann.
This is unbelievable…
— Negar Mortazavi نگار مرتضوی (@NegarMortazavi) November 26, 2022
Watch @J_Klinsmann dismiss brown athletes, from Iran to Guatemala, repeatedly saying “this is their culture”, while the host and other guests are sitting there listening to him go on and on, live on @BBCSport.pic.twitter.com/RgOR3b1sr0
"Terlepas dari komentar anda yang keterlaluan di BBC, yang mencoba merusak upaya, pengorbanan, dan keterampilan kami, kami berjanji kepada anda bahwa kami tidak akan membuat penilaian apa pun terkait budaya dan latar belakang anda. Anda akan selalu diterima di keluarga kami," kata Carlos Queiroz.
"Pada saat yang sama, kami hanya ingin mengikuti dengan penuh perhatian apa yang akan menjadi keputusan FIFA mengenai posisi anda. Jelas, kami mengharapkan anda mengundurkan diri sebelum anda mengunjungi kamp kami," tutup Carlos Queiroz.
Pertanyaannya, mengapa Juergan Klinsmann harus menyerang Iran? Kemungkinan terkait masa lalunya sebagai pelatih AS. Dia juga punya hubungan baik dengan sepakbola di Negeri Paman Sam. Bahkan, hingga hari ini Juergen Klinsmann masih tinggal di Los Angeles.
Dear Jurgen;
— Carlos Queiroz (@Carlos_Queiroz) November 26, 2022
You took the initiative to call me Carlos, so I believe it is proper to call you Jurgen. Right?
Even not knowing me personally, you question my character with a typical prejudiced judgment of superiority.
(...) pic.twitter.com/JAq0l7Yp6n