Tidak merubah kenyataan.. menurutmu karena apa?
Datang lebih cepat dan pulang lebih awal. Itulah kalimat yang sekilas menggambarkan bagaimana perjalanan Jerman di Piala Dunia 2022 ini.
Jerman mempermalukan diri mereka sendiri untuk kedua kalinya secara berturut-turut. Mereka gagal lolos dari babak penyisihan grup.
Olok-olokan berkisar tentang bagaimana Jerman lebih fokus ke kampanye pro LGBT ketimbang bermain sepakbola dengan sungguh-sungguh.
Namun kini ada versi yang tak kalah menarik tentang alasan mengapa sebetulnya Jerman cepat angkat koper.
Surat kabar nasional Jerman, BILD, percaya bahwa alasan Timnas mereka gagal lolos adalah karena para Wag's alias kekasih atau pacar atau istri para pemain Jerman tidak diperbolehkan dibawa selama ajang akbar empat tahunan tersebut.
Dan karenanya Thomas Mueller dan kolega tidak cukup menikmati diri mereka sendiri di Qatar.
Seperti yang diketahui negara tuan rumah dianggap kontroversial karena berbagai alasan, Qatar dinilai belum tentu menjadi tempat terbaik bagi orang-orang (apalagi wanita) untuk bebas dan menikmati perjalanan mereka.
Thomas Mueller sendiri mengatakan bahwa kinerja Timnas Jerman di turnamen itu sebagai 'malapetaka mutlak'.
Mungkin tampak aneh untuk mengalihkan fokus dari taktik Hansi Flick atau penampilan buruk Kai Havertz , tetapi surat kabar tersebut telah mencari jalan alternatif untuk penjelasan yang terkesan dibuat-buat.
Terlepas dari segala macam alasan itu, yang jelas Jerman telah gagal dan posisi Hansi Flick sebagai pelatih belum secara resmi ditinjau, apakah akan didepak atau dipertahankan.
Jerman mempermalukan diri mereka sendiri untuk kedua kalinya secara berturut-turut. Mereka gagal lolos dari babak penyisihan grup.
BACA BERITA LAINNYA
Jelang Lawan Swiss, Fans Pilih Cristiano Ronaldo Dimainkan Sebagai Pengganti
Jelang Lawan Swiss, Fans Pilih Cristiano Ronaldo Dimainkan Sebagai Pengganti
Dan karenanya Thomas Mueller dan kolega tidak cukup menikmati diri mereka sendiri di Qatar.
BACA BERITA LAINNYA
Jagoan Pemain Indonesia di Piala Dunia 2022, Argentina Dominan
Jagoan Pemain Indonesia di Piala Dunia 2022, Argentina Dominan
Thomas Mueller sendiri mengatakan bahwa kinerja Timnas Jerman di turnamen itu sebagai 'malapetaka mutlak'.
Terlepas dari segala macam alasan itu, yang jelas Jerman telah gagal dan posisi Hansi Flick sebagai pelatih belum secara resmi ditinjau, apakah akan didepak atau dipertahankan.