Yang jelas ga ada David de Gea
Harapan Timnas Spanyol meraih trofi Piala Dunia kedua mereka salah satunya terletak di tangan -- dan kaki -- kiper Unai Simon. Itu mengingat gaya permainan Luis Enrique yang menuntut penjaga gawang harus berani untuk mendistribusikan bola ke rekan satu tim di dekatnya, bahkan ketika berada di bawah tekanan besar dari penyerang lawan.
Kadang-kadang terjadi kesalahan yang fatal, tetapi eks pelatih Barcelona itu tetap percaya pada Simon, tidak peduli kritik yang diterima setelah kesalahan.
Simon selamat dari banyak kesalahan saat melawan Jerman dalam hasil imbang 1-1 penyisihan grup, tetapi dia patut disalahkan atas gol pertama Jepang, di mana kiper Athletic Bilbao itu memberikan bola kepada Alejandro Balde, yang langsung menekan dan kehilangan penguasaan bola.
Ritsu Doan mengarahkan bola lepas melewati Simon di tiang dekat dari tepi kotak.
Pada akhirnya Spanyol kalah mengejutkan dengan skor 2-1 di laga terkahir penyisihan grup tersebut.
Tak sedikit yang berkomentar kalau saja kiper La Furia Roja David de Gea mak kemungkinan itu tak akan terjadi, salah satunya Gary Neville yang mengatakan kalau Simon tampak sebagai "titik lemah yang nyata" untuk juara Piala Dunia 2010 itu.
Namun kenyataan tak berubah, Luis Enrique tetap membawa David Raya dari Brentford dan Robert Sanchez dari Brighton.
Dan dua nama di atas kecil peluangnya untuk dimainkan oleh Luis Enrique, eks pelatih Barcelona itu menjelaskan bahwa pemain berusia 25 tahun itu adalah pilihan utamanya, terlepas dari apapun.
"Jika Unai tidak bermain bagus dengan kakinya, dia tidak bisa menjadi penjaga gawang tim nasional," kata Luis Enrique setelah hasil imbang Spanyol dengan Jerman.
"Unai Simon memiliki semua yang dibutuhkan penjaga gawang Spanyol."
Luis Enrique mengatakan ketika Simon melakukan kesalahan itu tidak membuatnya khawatir, selama dia menjalankan rencana yang ditetapkan untuknya.
Dari komentar di atas maka jelaslah sudah, laga 16 besar melawan Timnas Maroko pada Selasa (6/12) malam WIB , Luis Enrique masih menempatkan Unai Simon sebagai kiper utama.
Kadang-kadang terjadi kesalahan yang fatal, tetapi eks pelatih Barcelona itu tetap percaya pada Simon, tidak peduli kritik yang diterima setelah kesalahan.
BACA BIOGRAFI LAINNYA
Ternyata, Inilah Alasan Qatar Bongkar Stadium 974 Setelah Laga Brasil vs Korea Selatan
Ternyata, Inilah Alasan Qatar Bongkar Stadium 974 Setelah Laga Brasil vs Korea Selatan
Tak sedikit yang berkomentar kalau saja kiper La Furia Roja David de Gea mak kemungkinan itu tak akan terjadi, salah satunya Gary Neville yang mengatakan kalau Simon tampak sebagai "titik lemah yang nyata" untuk juara Piala Dunia 2010 itu.
BACA BERITA LAINNYA
Mengapa Gelandang Seperti Gavi Gunakan Jersey No.9? Ini Jawabannya
Mengapa Gelandang Seperti Gavi Gunakan Jersey No.9? Ini Jawabannya
Dan dua nama di atas kecil peluangnya untuk dimainkan oleh Luis Enrique, eks pelatih Barcelona itu menjelaskan bahwa pemain berusia 25 tahun itu adalah pilihan utamanya, terlepas dari apapun.
"Unai Simon memiliki semua yang dibutuhkan penjaga gawang Spanyol."
Dari komentar di atas maka jelaslah sudah, laga 16 besar melawan Timnas Maroko pada Selasa (6/12) malam WIB , Luis Enrique masih menempatkan Unai Simon sebagai kiper utama.